Connect With Us

Dua Istri Nasrudin Akan Dihadirkan Sebagai Saksi

| Rabu, 9 September 2009 | 18:17

TANGERANGNEWS-Setelah majelis hakim memutuskan untuk melanjutkan persidangan 5 pembunuh PT Putera Rajawali Banjaran (PRB) Nasrudin Zulakaraen dalam persidangan lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, hari ini, Jaksa juga diperintahkan untuk menghadirkan dua istri Nasrudin, yakni Sri Hartuti dan Irawati sebagai saksi dalam persidangan lanjutan Senin (14/9) depan. “Sidang minggu depan akan dilanjutkan dengan agenda mendengarkan pendengaran saksi, untuk itu Jaksa Penuntut Umum (JPU) diharapkan menghadirkan dua istri korban, Suparmin yang sebagai supir korban, serta Sarwin saksi di tempat perkara,” ungkap ketua majelis hakim Asnun. Sementara itu, Jaksa M Irvan Jaya saat ditemui wartawan usai sidang menerangkan, dihadirkanya istri Nasrudin karena ada hubungan terkait dalam kasus tersebut, namun dirinya enggan menerangkan kaitan itu. “Yang pasti ada kaitannya. Tapi, sebenarnya saksi ini untuk menegaskan saja dalam persidangan kalau yang dibunuh memang Nasrudin dan dibunuh karena tertembak,” paparnya.(rangga)
BANDARA
WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

Jumat, 22 November 2024 | 14:52

Warga negara Indonesia (WNI) buronan kasus judi online W88 yang kabur ke Filipina ditangkap aparat Bareskrim Polri.

WISATA
Wisata Kano Kota Tangerang Kembali Beroperasi, Ini Jadwalnya

Wisata Kano Kota Tangerang Kembali Beroperasi, Ini Jadwalnya

Jumat, 22 November 2024 | 18:52

Wisata air perahu kano Kota Tangerang kembali beroperasi, setelah sempat dihentikan karena aliran Kali Sipon surut.

TEKNO
Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Jumat, 22 November 2024 | 15:51

Teknologi geospasial canggih ArcGIS, buatan Esri Indonesia telah diimplementasikan di berbagai provinsi dan kota utama di Indonesia, untuk mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mengambil keputusan berbasis data.

NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill