Connect With Us

Penyebaran Hepatitis Akut Tak seperti Penularan pada Penyakit Pandemi

Tim TangerangNews.com | Kamis, 12 Mei 2022 | 10:30

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (@TangerangNews / Kemenkes)

TANGERANGNEWS.com-Penyakit hepatitis akut tengah menjadi perhatian pemerintah untuk diwaspadai. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, penyebaran hepatitis akut tidak seperti penularan pada penyakit-penyakit pandemi.

Menurut Budi Gunadi, kesimpulannya sampai sekarang penyebarannya tidak seperti penyakit-penyakit pandemi.  “Karena kalau menular kan saya katakan pasti teman-teman kena, ini tidak terjadi," kata Budi Gunadi di lingkungan Istana Wakil Presiden Jakarta, Rabu 11 Mei 2022, seperti dilansir dari Antara.

Ia sebelumnya menyebutkan ada 15 kasus dugaan hepatitis akut di Indonesia, tiga kasus pertama dilaporkan pada 27 April 2022 atau beberapa hari setelah WHO menyampaikan ada kejadian luar biasa di Eropa.

Budi Gunadi mengungkapkan, pihaknya sudah bicara dengan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika dan CDC Inggris mengenai klasterisasi itu tidak terjadi. ”Itu nomor satu. Jadi ini tidak semenular yang dibayangkan banyak orang," ujarnya.

Kasus hepatitis akut di Inggris dan AS, kata Budi Gunadi, juga masih mencari penyebab penyakit tersebut. "Masih belum tentu Adenovirus, karena ada juga balita yang kena tetapi tidak ada Adenovirusnya,” ucap dia.

Budi Gunadi melanjutkan bahwa kalau ini benar Adenovirus pasti seharusnya akan ada. “Jadi memang dicari apakah benar karena virusnya atau karena kombinasi kesehatan lingkungannya yang kurang atau genetiknya, jadi sementara masih belum bisa diambil kesimpulan, tapi yang sudah pasti bahwa penularannya jauh lebih rendah dibandingkan yang lain," bebernya.

Lebih jauh Budi Gunadi juga menerangkan bagaimana cara pencegahan penyebaran penyakit hepaitits akut oleh masyarakat."Yang penting cuci tangan yang rajin sebelum masuk makanannya, makanannya kalau bisa dimasak dengan baik, dua itu saja, khususnya untuk anak-anak ya," kata dia.

Budi Gunadi pun meminta agar respons masyarakat tidak berlebihan terhadap hepatitis akut tersebut. Dia menyebutkan hepatitis akut di Indonesia ada 15 kasus dari 270 juta penduduk, berbeda dengan Covid-19 yang seharinya sekarang 200 kasus.

TOKOH
Profil Marselino Ferdinan Si Pencetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi

Profil Marselino Ferdinan Si Pencetak Gol Kemenangan Timnas Indonesia vs Arab Saudi

Rabu, 20 November 2024 | 10:35

Sosok pemain muda Marselino Ferdinan menjadi sorotan setelah mencetak dua gol kemenangan bagi Timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi pada 19 November 2024, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

TEKNO
Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Kamis, 21 November 2024 | 07:18

Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill