TANGERANGNEWS.com- Gunjang ganjing PDI Perjuangan dengan Gibran selaku kadernya yang menjadi cawapres Prabowo, tak memengaruhi pemilih partai.
PDI Perjuangan masih memiliki keterpilihan yang cukup tinggi dibanding partai politik lain yang menjadi peserta Pemilu 2024.
Hasil survei Indikator Politik Indonesia menempatkan PDI Perjuangan pada posisi teratas dengan skor 25,2 persen. Angka terpaut jauh dengan partai lain yang hanya mendapatkan beberapa persen saja.
Gerindra misalnya, hanya mendapat skor 14,5 persen. Kemudian Partai Golkar 9,4 persen, PKB 7,6 Persen, Nasdem 6,8 persen, PKS 5,7 persen, PAN 4,5 persen, Demokrat 4,4 persen, PPP 2,7 persen, Perindo 1,6 persen, PSI 0,9 persen.
Dari hasil survei tersebut, Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Hendro Prasetyo memprediksi hanya delapan partai politik yang bakal lolos ambang batas parlemen atau parliamnetary Threshold.
Berdasarkan undang-undang No 7 tahun 2017, ambang batas partai politik yang bisa masuk parlemen ditetapkan sebesar 4 persen. Berlaku secara nasional untuk semua anggota DPR RI.
Disebutkan, survei melibatkan 2.567 responden yang sudah memiliki hak pilih. Dengan menggunakan multistage random sampling secara acak di seluruh provinsi.
"Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka selama periode 16 sampai 20 Oktober 2023," tulisnya.
Menurut Hendro, tingkat kesalahan survei atau margin of error hanya 1,97 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.