Connect With Us

Din: Soal Reshuffle, Masalah juga Ada di SBY

| Jumat, 23 September 2011 | 20:15

Din Syamsuddin (Ist / Ist)

KOTA TANGERANG—Isu reshuffle kabinet terus menggelinding menjadi isu hangat di tengah masyarakat. Sejumlah tokoh pun mengutarakan pendapatnya. Termasuk Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Usai menjenguk mantan Ketua KPK Antasari Azhar, Jumat (23/9) Din Syamsuddin menilai masalah tidak hanya pada menteri, namun juga pada Presiden SBY dan Wapres Boediono.

"Masalah presiden juga, watak yang harus diubah. Sebab selama ini, presiden cenderung memperhatikan pada citra dan kata-kata. Perlu sikap yang akomodatif, tidak sendirian. Boediono juga sebagai Wakil Presiden, jangan bersembunyi di balik legitimasi rakyat. Jangan lari dari permasalahan," kata Din.

Menurut dia, kalau kinerja menteri buruk, rakyat akan menjadi korban. "Jangan main kata-kata, tapi tunjukkan dengan kerja. Menteri harus punya visi ke depan, tidak hanya manajemen, tapi punya leadership," kata dia.

Soal menteri dari parpol, Din menganggapnya hal itu bukan masalah. Asalkan saja, menteri itu harus bisa menunjukkan profesionalismenya dan bisa merangkul rakyat.
Din memperkirakan, nantinya SBY hanya akan mengganti satu menteri saja. "Hanya satu menteri saja saya kira (satu menteri). Saya sanksi reshuffle akan dilakukan. Tapi kata kuncinya saya kira yang terpenting harus ada perbaikan dikerja," terangnya. (DRA)


KAB. TANGERANG
3 Remaja Jadi Begal Sadis di Tangerang, Tega Bacok Korbannya Pakai Parang

3 Remaja Jadi Begal Sadis di Tangerang, Tega Bacok Korbannya Pakai Parang

Selasa, 15 April 2025 | 01:18

Polsek Pasar Kemis mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan (begal) yang terjadi di Jalan Desa Sindang Jaya, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang.

MANCANEGARA
Trump Umumkan Darurat Ekonomi Nasional, Sebut AS Diperlakukan Tidak Adil dalam Perdagangan  

Trump Umumkan Darurat Ekonomi Nasional, Sebut AS Diperlakukan Tidak Adil dalam Perdagangan  

Kamis, 3 April 2025 | 14:25

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan keadaan darurat ekonomi nasional pada Selasa, 2 April 2025, waktu setempat.

BANDARA
Hari ini Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Diprediksi Capai 243 Ribu

Hari ini Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Diprediksi Capai 243 Ribu

Jumat, 28 Maret 2025 | 17:59

Puncak arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang diperkirakan terjadi pada hari ini, Jumat 28 Maret 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill