TangerangNews.com

Kota Tangerang Raih WTP ke- 6, Arief : Sistem online sudah jalan

| Kamis, 12 September 2013 | 17:37 | Dibaca : 1827


Wakil Wali Kota Arief R Wismansyah saat menerima penghargaan (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


TANGERANG-Untuk ke enam kalinya Pemerintah Kota Tangerang kembali meraih penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Penghargaan tersebut didapatkan Pemkot secara bertutut-turut sejak tahun 2007.

WTP ini diberikan atas keberhasilan Pemkot atas Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2012.
 
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI Boediono kepada Wakil Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2013, di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Jakarta, Kamis (12/9).
 
Hal ini menunjukan bahwa Pemkot Tangerang  berkomitmen dan konsisten untuk mempertahankan perolehan  penghargaan  dengan capaian standar tertinggi dalam akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah  yaitu  penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
 
Wakil Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, keberhasilan Pemkot dalam meraih WTP ke enam kalinya merupakan wujud nyata kinerja aparatur dalam mengelola keuangan Pemerintah Daerah secara baik.
 
Penyelenggaraan administrasi keuangan sesuai tata kelola keuangan yang  mengikuti pola aturan yang ada.
 
“Dari tahun ke tahun terus dapat mengimplementasikan dengan baik, dimana sejak pengelolaan secara manual, berubah menjadi berbasis kas menuju akrual, sehingga sekarang penyusunan kebijakan akutansinya lebih dapat menunjang dalam penyempurnaan peraturan dan kebijakan di kota Tangerang,” katanya.
 
Arief menambahkan, penilaian WTP ini sudah melewati audit lembaga independen seperti BPK atas laporan keuangan Pemkot Tangerang tahun 2012, pada 27 Mei  2013.
 
“Mereka yang menilai dengan mengkroscek ke lapangan, seperti kegiatan fisik, apakah benar dilaksanakan? Kalau tidak dilaksanakan apakah benar anggarannya dikembalikan ke negara? Jadi intinya apa yang dilakukan atas penggunaan anggaran bisa dipertanggung jawabkan,” katanya.
 
Menurut Arief, tahun ini Pemkot sudah mulai mengimplementasi sistim keuangan daerah secara online dengan semua SKPD.

Sehingga kedepan penganggaran, pencairan dan pelaporan keuangan dilakukan secara online. “Sekarang sudah mulai implementasi, mudah-mudahan tahu 2014 bisa berjalan dengan baik,” katanya.