TANGERANG-KM salah seorang calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang mengaku ditipu oleh YR, pejabat Dishubkominfo Kabupaten Tangerang mengaku pernah diberikan SK palsu.
KM juga mengaku, pelaku melakukan modus penipuan tidak sendiri, tapi dengan beberapa orang lagi, diantaranya GN alias WW, yang mengaku sebagai pejabat eselon II di Dinas Pendidikan Provinsi Banten.
"Pada awalnya dulu, yaitu tahun 2009, saya pernah diberi SK PNS, saya sudah seneng. Tetapi setelah diperiksa, ternyata itu palsu," ujar KM kepada www.TangerangNews.com.
Mengetahui dia hanya diberi SK palsu, kata KM, pihaknya berniat melaporkan ke pihak kepolisian. Namun karena ada itikat baik, dan berjanji akan dimasukkan dalam pangangkatan tahun berikutnya, KM mengurungkan niatnya.
Namun, yang terjadi, kata KM, setelah berjalan hingga pengangkatan CPNS K2 2013 lalu, nama KM tidak juga muncul dalam daftar nama.
"Dari tahun ke tahun, saya selalu diberikan janji-janji. Dan terkait uang Rp 25 juta, saya selalu dilempar ke sana kemari. Mereka saling menuding," katanya.
Teguh ,30, kakak KM mengaku, uang sebesar Rp 25juta yang diberikan kepada YR tersebut sebenarnya hanya uang muka sebagai penjamin. Jika nanti setelah benar-benar diangkat menjadi PNS, sisanya akan dibayar yaitu Rp 40 juta lagi.
"Tadinya sih tidak pernah berfikir kalau seperti ini harus pakai uang. Tapi karena ada yang menawarkan, mau tidak mau. Soalnya dia memang minta Rp65 juta, kita tawar," pungkasnya.