TANGERANGNEWS- Pemohon kartu kuning atau kartu pencari kerja ke Dinas Tenaga kerja dan Transmigran(Disnakertrans) Kota Tangsel melonjak. Bahkan berdasarkan data di Disnakertrans lonjakan pemohon kartu kuning tersebut meningkat per Agustus sampai usai lebaran hingga 230 persen. Terjadinya peningkatan pencari kartu kuning tahun ini diperkirakan adanya informasi pendaftaran penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di beberapa Departemen RI dan beberapa perusahaan yang ada di Kota tangsel. Kepala Bidang (kabid) Disnakertrans Kota Tangsel, Drs. Apih Ruhiyat. M.si, Jumat (25/9) mengatakan peningkatan permintaan kartu kuning pada hari pertama masuk kerja, mencapai sekitar 230 persen. "Kalau pada hari-hari biasa, pencari kartu kuning satu hari, rata-rata 20 orang. Pada hari pertama masuk kerja kemarin, satu hari ada sekitar 100 orang pencari kartu kuning," ujarnya Menurutnya Peningkatan permintaan kartu kuning, jelasnya sering terjadi sehabis liburan atau pasca Lebaran. Pencari kartu kuning tersebut ada yang dipergunakan untuk melengkapi persyaratan melamar pekerjaan di perusahaan swasta dan melengkapi persyaratan pendaftaran penerimaan PNS. Di pasca Lebaran ada sebagian pencari kerja ikut saudara atau temannya yang sebelumnya sudah merantau ke lain daerah untuk ikut bekerja. Ia mengakui, permintaan pengurusan kartu kuning memang meningkat satu bulan pascalebaran. Namun ia yakin, peningkatan ini tidak semuanya disebabkan permintaan dari pendatang baru, melainkan mereka yang sudah mengantongi KTP Tangsel.Tukasnya (Dedi)