TANGERANG-Pemerintah Kota Tangerang masih menjajaki kerjasama dengan sejumlah pengembang untuk mewujudkan rencana pembangunan Elevated Busway Ciledug-Blok M. Dari dua pengembang yang sudah bergabung, kini Kota Tangerang tinggal menunggu tiga pengembang lain.
“Pengembang CBD dan Puri Betha sudah siap membantu peyiapan lahannya. Kita tinggal tunggu tiga pengembang lagi untuk join membantu pembangunan ini, Green Lake, Metland Puri dan Puri 11. Masih perlu kita finalisasi,” kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, hari ini.
Menurut Arief, keterlibatan pengembang dirasa perlu untuk membangun elevated busway karena membutuhkan dana yang besar.
Karena efeknya selain bisa mengurangi kemacetan di Jalan, juga bisa meramaikan kawasan para pengembang pusat perbelanjaan dan perumahan tersebut.
“Kita minta pegembang ikut berpartisipasi karena kan jalurnya lewat depan mereka. Dari Stasiun Kali Deres ke Green lake, itu lahan yang harus dibebaskan sepanjang 1 Km, dari Puri 11 yang nempel dengan Barata ke CBD, juga harus dibebaskan 1,5 Km,” katanya.
Arief menambahkan, Pemkot juga akan membantu anggaran pembangunannya dengan dana yangdiberikan dari Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp 100 miliar.
“Dana ini katanya suah disahkan dan rencananya akan dipakai untuk enam kegiatan, salah satunya elevated Busway. Lewat kerjasama dengan pengembang ini kita kejar DED nya tahun ini supaya cepat terealisasai,” jelasnya.