TANGERANG-Penghuni apartemen Amartapura di daerah Lippo Karawaci, Kabupaten Tangerang resah karena berbagai persoalan mulai muncul di kondominium tersebut. Sugiono, salah seorang penghuni apartemen tower A lantai 63 mengatakan, sejak 31 Januari 2015 fasilitas air di apartemen itu diputus.
Padahal, dirinya mengaku selalu membayar sebesar Rp1,6 juta per bulan untuk seluruh penyediaan fasilitas yang disediakan pengelola apartemen itu.
“Saya jadi tidak nyaman, mereka (pengelola) sampai beli air pam dari tangki. Ini karena ada ketidak beresan terjadi antara pengelola dengan pengembang Lippo Karawaci,” ujar Suginono kepada www.TangerangNews.com, Rabu (4/2).
Ketika ditanya kemungkinan hanya dirinya yang membayar setiap tagihan dari fasilitas tersebut, Sugiono mengatakan, seluruhnya membayar setahu dirinya sama seperti dia.
Menurut dia, para penghuni berencana untuk menggalang kekuatan guna melakukan upaya hukum kepada pengelola apartemen tersebut. “Karena kita dirugikan, kita akan galang kekuatan,” ujarnya.