TANGERANGNEWS-Sebuah tabung gas meledak di rumah yang diduga menjadi tempat pengoplosan gas LPG milik Edi, warga Medang, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Kamis (8/10) sore. Ledakan tersebut menyebabkan Tiga orang kritis. Ledakan terjadi sekitar pukul 15.00 wib. Api sempat berkobar selama 30 menit sebelum berhasil dipadamkan oleh mobil pemadam kebakaran. Rumah bertipe 36 tersebut sebagian besar hangus terbakar. Petugas segera memasangi garis polisi di lokasi kejadian karena dikhawatirkan terjadi ledakan lagi. Tiga orang korban yang merupakan penghuni rumah segera dilarikan ke RS Qadar, Karawaci untuk diberikan perawatan. Menurut Anwar salah satu warga sekitar, aksi pengoplosan sudah dilakukan sejak setahun terakhir.. “Kalau malam sering bau gas tapi warga tidak tahu isi dalam rumah karena selalu tertutup,” kata Anwar. Warga menduga rumah tersebut digunakan untuk mengoplos gas karena setelah terbakar terlihat banyak tabung gas berbagai ukuran. Anwar menjelaskan, sebenarnya warga sudah melayangkan surat keberatan yang bernada protes pada pemilik rumah. Surat sudah diberikan melalui ketua RT setempat. Namun keberatan tersebut sepertinya tidak diindahkan pemilik rumah hingga terjadi ledakan kemarin. Ia yang tinggal bersebelahan langsung dengan rumah tersebut bahkan sangat terganggu dengan bau gas yang menyengat setiap malamnya. Anwar juga sering melihat truk pengangkut tabung gas keluar masuk rumah tersebut. Truk terakhir dilihatnya masuk pada pukul 12.00 wib kemarin. Sementara itu Edi Tris pemilik rumah tersebut belum berhasil ditemui. Tiga orang yang kritis yang diduga karyawan di rumah tersebut juga belum berhasil diketahui identitasnya.(rangga)