TANGERANG SELATAN-Camat Pamulang Kota Tangsel Deden Juardi mengaku tak melihat kaus yang dikenakan Ketua DPRD Mochamad Ramlie dalam gerak jalan yang menjadi temuan Panwaslu Kota Tangsel.
“Enggak memperhatikan, saya cuma ingat dia pakai kaus warna putih, kalau bacaannya Airin-Benyamin saya benar enggak lihat,” ujar Deden, saat ditemui di Sekretariat Panwaslu Tangsel, Kamis (10/9).
Diakuinya, acara gerak jalan di Pamulang adalah inisiatif dari dirinya untuk memperingati HUT RI ke-70. Adapun kapasitas Airin-Benyamin diundang dalam acara itu sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
“Kalau Ketua DPRD ya sebagai ketua DPRD, bukan sebagai ketua tim sukses. Saya juga enggak mengerti dia kok pakai baju itu, saya juga enggak konsen ke dia, karena lebih konsen ke acara agar lancer,” terangnya.
Sedangkan soal uang untuk penyelengaraan diakuinya menggunakan anggaran dari setiap kelurahan yang terkumpul sekitar Rp22 juta. Uang itu dibelikan doorprize yang didalamnya termasuk ada sepeda motor satu unit. “Kami start di depan kantor Wali Kota, lalu keliling. Ya namanya juga acaranya Ngaprak Kampung ya kita keliling,” katanya.
Disinggung apakah dirinya kapok menyelenggarakan itu di saat mulai kampanye pada Pilkada Tangsel 2015 ini, Deden mengaku tidak kapok.
“Saya hanya butun berhati-hati lagi kedepannya, jangan sampai ada pelanggaran,” katanya.