TangerangNews.com

Runway Soekarno-Hatta Ditutup Hingga Jam 4 Pagi

| Senin, 9 Maret 2009 | 20:50 | Dibaca : 218

TANGERANGNEWS.COM- Manajer Humas PT Angkasa Pura II Trisno Heriyadi mengatakan, seluruh penumpang yang berjumlah 168 selamat termasuk awak pesawatnya yang berjumlah 6 orang. "Penumpang pesawat itu langsung kami evakuasi dan kami bawa ke rest building. Ada juga yang kami bawa ke RS karena shock. Setelah itu, bagi penumpang yang rasa ketakutannya sudah hilang mereka diperbolehkan pulang," ucapnya kepada tangerangnews hari ini. Akibat peristiwa itu, landasan pacu bagian selatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta ditutup karena pesawat itu belum berhasil dievakuasi dari runway bagian selatan itu. "Penutupan kita lakukan sejak pukul 15.43 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Namun karena belum berhasil kita tambah waktu poenutupan hingga 04.00 WIB. Penutupan tidak mengganggu penerbangan, karena masih ada runway bagian utara," tandasnya. Meski jauh, pesawat yang tampak miring ke arah kanan itu terlihat dua roda pesawat baik depan dan belakang patah sehingga bagian badan pesawat itu menyentuh aspal landasan pacu sebelum akhirnya sampai ke rerumputan. Bahkan jarak antara pesawat dengan pagar yang menjadi pemisahah dengan pemukiman warga itu berjarak sekitar 15 meter. Terlihat juga satu unit kendaraan pemadam kebakaran di sampung pesawat yang sudah dipasangi garis polisi (police line) yang bernomor lambung PK-LIL itu. Ratusan warga yang melintasi jalan itu meski hujan tampak menyaksikannya. Salah seorang penumpang yang berhasil diwawancarai bernama Reski mengatakan, perisitiwa itu begitu cepat terjadi. Ketika peristiwa itu dirinya sedang tertidur pulas, dia baru bangun setelah penumpang lainnya menjerit ketakutan dan karena guncangan pesawat ketika menyentuh daratan."Tidak lama pesawat itu seperti berputar ke kanan, setelah itu saya kemudian dievakuasi dengan bus milik PT Angkasa Pura II. Saya bersyukur masih bisa hidup," ujar penumpang dengan nomor penerbangan JT 972 itu.Dia mengatakan, ketika akan keluar. Dirinya saling berebutan dengan penumpang lain untuk keluar. (den)