TANGERANG-Pihak kepolisian tengah menindak lanjuti kasus tewasnya Ade Firmansyah, 32, warga Kampung Gebang RT 04/03, Kelurahan Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, yang diduga karena jatuh dari tempat tidur di IGD RSUD Kabupaten Tangerang, lantaran tidak dijaga petugas medis.
Kabag Humas Polres Metro Tangerang AKP Triyani menjelaskan, peristiwa tersebut bermula pada Sabtu (14/11) sekitar pukul 03.00 WIB, korban datang ke RSU Kabupaten Tangerang yang diantar oleh keluarganya. Mereka ingin memeriksa kesehatan korban yang mengeluhkan sakit perut.
“Selanjutnya setelah korban mendapatkan tindakan dari dokter, korban di perintahkan untuk duduk dan beristirahat di ruang IGD sambil menunggu kamar untuk dirawat. Tidak lama kemudian, korban di tinggal pergi oleh Istrinya Sulastri, 32, untuk pergi ke kamar mandi,” katanya, Minggu (11/15).
Namun setelah Sulastri selesai dari kamar mandi, dia melihat suaminya yang merupakan Anggota LSM Geram Banten ini sudah jatuh dan telentang dilantai kamar IGD dengan kondisi mengeluarkan darah dan mengalami luka sobek pada pelipis kanan serta memar pada kepala bagian belakang. “Korban sudah tidak bernyawa saat diperiksa,” jelasnya.
Akibat kejadian tersebut, pihak dari keluarga korban yakni orang tuanya merasa terpukul dan tidak terima. Kemudian pada pukul 10.00 WIB dilakukan musyawarah antra pihak keluarga korban dengan pihak RSU Kabupaten Tangerang.
“Dalam musyawarah itu, pihak RSU menjelaskan bahwa korban meninggal akibat serangan jantung dan akhirnya korban jatuh dari tempat tidur pasien. Apabila korban ingin menindak lanjuti perkara ini dipersilahkan dan harus ada visum dalam dan luar yang dilakukan dari pihak kepolisian,” jelasnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban tidak terima atas kejadian ini dan menganggap bahwa kejadian ini adalah suatu kelalaian dari pihak RSU hingga ahirnya menindak lanjut perkara ini ke Polres Metro Tangerang.