TangerangNews.com

Terlibat Dodos Tas, Petugas Lost and Found Lion Air Ditangkap

Denny Bagus Irawan | Senin, 8 Februari 2016 | 09:56 | Dibaca : 3528


Pencurian bagasi pesawat. (Dira Derby / Tangerangnewscom)


TANGERANG-Petugas Polres Bandara Soekarno-Hatta kembali menangkap dua orang tersangka baru dari sindikat pembobol tas atau dodos tas maskapai Lion Air. 

Dalam penangkapan tersebut petugas kepolisian mengejar sampai ke dua daerah berbeda yakni di daerah Lampung dan Soreang, Bandung Jawa Barat.

Ironisnya, dua pegawai Lion Air tersebut sedianya bertugas di bagian pelayanan barang penumpang, ternyata malah menjadi pelaku.

Tersangka pertama berinisial AU dia merupakan petugas porter.

Sedangkan tersangka kedua berinisial N yang merupakan karyawan pada bagian Losr and Found atau pengaduan dan keluhan tentang barang yang hilang di pesawat Lion Air.  

Dua pelaku dalam pengakuannya saat di periksa petugas di Bandara Soekarno-Hatta mengatakan dirinya ikut serta dalam aksi tindak kriminal pencurian tersebut karena terdesak keadaan.

“Biasanya saya mengambil handphone. Saya sudah bekerja di Lion Air selama tiga tahun, namun sejak gempar kasus pencurian saya meninggalkan pekerjaan saya,” ujar salah seorang tersangka berinisial AU kepada petugas kepolisian setempat.

Hingga saat ini petugas Polres Bandara Soekarno-Hatta telah mengamankan total delapan tersangka yang merupakan sindikat pembobol tas penumpang pesawat.

Dari delapan pelaku pegawai maskapai Lion Air diantara terdapat dua security, lima  porter dan satu pegawai lost and found.

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Roycke Harry Langie mengatakan, pihaknya masih terus melakukan pengembangan atas kasus dodos tas tersebut.  Karenanya, penyelidikan masih terus berjalan. “Dan kami tidak hanya menyusur pada satu maskapai saja,” tuturnya.