TangerangNews.com

Sedang Rayakan Ultah di Pondok Cabe Tangsel, Gadis 15 Tahun Digilir Teman

Denny Bagus Irawan | Rabu, 9 Maret 2016 | 12:52 | Dibaca : 40883


Tiga pemuda pemerkosa gadis 15 tahun ditangkap petugas Polres Kota Tangsel. (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews.com)


 

TANGERANG SELATAN-Seorang gadis kecil berusia 15 tahun diperkosa  secara bergilir oleh tiga orang bocah ABG di Pondok Cabe Udik, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Ketiga pelaku berhasil diciduk petugas pda Selasa (7/3) malam.

 

Kasubag Humas Polres Kota Tangsel, AKP Mansuri mengatakan, peristiwa pemerkosaan tersebut terjadi pada 8 Desember 2015 lalu sekitar pukul 22.00 WIB. “Pemerkosaan terjadi pada Desember 2015, tetapi dilaporkan pada 3 Februari kemarin. Peristiwa pemerkosaan terjadi di rumah kontrakan milik salah satu tersangka di Gang Kemiri VI Pondok Cabe Udik,” kata Mansuri, hari ini.

 

Adapun peristiwa itu sampai terjadi berawal dari keinginan para bocah pria ABG tersebut untuk merayakan ulang tahun tersangka berinisial H yang berusia 15 tahun. Pada malam itu, seorang tersangka yang merupakan anak dari pemilik kontrakan berinisial RM ,16, didatangi tersangka H dan tersangka berinisial AR,17, alias Adoy yang membonceng korban berinisial SA,15.  

 

Ketiga tersangka kemudian sepakat merayakan ulang tahun tersangka H dengan berpesta minuman keras dan merokok. ”Mereka kemudian patungan untuk membeli minuman keras Intisari sebanyak dua botol dan membeli rokok,” terang pria yang pernah menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Cipondoh, Kota Tangerang itu.

 

Pesta pun mulai digelar, minuman tersebut diminum oleh empat orang termasuk korban sampai habis.  Korban yang sudah dibuat teler akhirnya tertidur di kasur lantai. Diduga karena melihat kemolekan tubuh SA, secara spontan ketiga teman pria SA secara diam-diam melucuti baju yang dikenakan SA.

 

“Lampu kontrakan kemudian dipadamkan, baru lah setelah itu ketiga tersangka membuka celana panjang Levis dan celana dalamnya,” katanya.  Untuk pertama kali, Adoy lah yang terlebih dahulu melakukan perbuatan maksiat tersebut. Korban yang sempat meronta untuk menolak dibuat tak kuasa, karena H dan RM memegangi tangannya agar tak berontak. “Sampai akhirnya digilir,” katanya. Baca Juga : Kumpulan Berita Pemerkosaan di Tangerang

 

Setelah melakukan perkosaan, korban diantar oleh H dan Adoy ke dekat rumahnya di sekitar Pinus Pamulang Timur, Kota Tangsel. “Orangtuanya kemudian melaporkan pada Februari, kami berhasil mengamankannya pada 07 Maret 2016 malam di tiga lokasi berbeda,” katanya.