TangerangNews.com

DPRD Bingung Dishub Kota Tangerang Lepas Tangan

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 20 Maret 2016 | 17:20 | Dibaca : 3685


Tampak sejumlah kendaraan keluar dari jalan baru Summarecon Serpong ke Kebon Nanas, Kota Tangerang. (Dira Derby / TangerangNews.com)


TANGERANG-Komisi IV DPRD Kota Tangerang mempertanyakan kajian atas pembangunan jalan baru yang menghubungkan kawasan Summarecon dengan Kebon Nanas di  Jalan MH Thamrin.  Pasalnya, jalan baru yang dibangun konsorsium sejumlah pengembang tersebut dikeluhkan masyarakat karena menimbulkan kemacetan baru.

 

Ketua Komisi IV DPRD Kota Tangerang Apanudin mengatakan, bahwa sepemahaman dirinya, kontruksi jalan yang dibangun itu patut diduga menyimpang dari Rencana Detail Tata Ruang (RDTR), baik kota maupun Provinsi Banten.

 

"Ya, setahu saya, rencananya dahulu tidak seperti itu. Kenapa kok, sekarang bisa berubah," ungkap politisi Gerindra itu berapa waktu lalu.

 

Terlebih, kata dia, keberadaan fisik bangunan jalan yang telah mulai dioperasikan hingga saat ini,  nampak menimbulkan beberapa dampak kurang baik, disekitar titik lokasi, khususnya adalah mengenai kelancaran arus lalu lintas.

 

Untuk itu, pria yang akrab disapa Jalu ini pun, meminta kepada pihak terkait, agar berani membuka kembali kajian atas pembangunan tersebut, secara terbuka kepada publik.

 

"Dishub tidak bisa lepas tangan dan melempar begitu saja ke Provinsi. Seharusnya, Dishub Kota Tangerang bisa juga menyampaikan masukan hasil analisa dan kajiannnya juga, dimana kemudian bisa dijadikan sebagai sebuah rekomendasi, tentunya kaitan dengan upaya meminimalisir dampak dampak yang berpotensi muncul atas pembangunan dimaksud. Jelas juga  diatur dalam PP No. 38/2007, tentang pembagian urusan di daerah," katanya.