PRORAM KEAGAMAAN PEMKAB TANGERANG
TANGERANGNews.com-Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berupaya mewujudkan Tangerang yang religius, kegiatan-kegiatan pembinaan keagamaan mulai dari memperhatikan infrastruktur sarana keagamaan hingga pemberian insentif kepada guru ngaji diwilayah Kabupaten Tangerang.
Program-Program keagamaan terus digulirkan, salah satunya Jumat Keliling (Jumling), Tarawih Keliling (Tarling) hingga perayaan Hari Besar Islam (PHBI) di setiap wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang terus dilaksanakan. Tak lama ini Tarawih keliling gencar dilaksanakan di 29 Masjid disetiap Kecamatan, tak tangung-tanggung bantuan Tarawih Keliling diberikan setiap masjid yang dikunjungi sebesar Rp. 15.000.000,-.
Ketua DKM Masjid Jami Nurul Huda diwakili H. Nawawi selaku Kepala Desa Sukamulya menyampaikan sambutannya bahwa berdirinya masjid ini sejak 20 tahun yang lalu di atas tanah wakaf. Pada Tahun 2015 Masjid ini di renovasi hasil swadaya masyarakat. Tentunya pembangunan ini masih banyak kekurangan seperti tidak ada MCK dan Pagar. "Kami sangat senang bisa bertatap langsung dengan Bupati Tangerang, dengan kedatangannya kami berharap agar dapat membantu pembangunan masjid ini khususnya sarana dan prasarana Masjid, serta kami warga sukamulya menginginkan adanya stadion mini untuk kegiatan olahraga," harapnya.
Dalam kesempatan Tarawih Keliling di Masjid Jami Hurul Huda Kampung Pondok gede RT. 006 RW 002 Desa Sukamulya Kecamatan Sukamulya Bupati Tangerang A. Zaki Iskandar langsung memberikan tanggapan terkait pembangunan masjid Jami Nurul Huda Desa Sukamulya memberikan bantuan uang sebesar Rp.15 juta yang sudah ditransfer oleh pihak pemerintah Kabupaten Tangerang. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Taraweh Keliling (Tarling) selalu menjadi kegiatan rutin yang kami agendakan. Taraweh keliling ini merupakan upaya pemerintah daerah sebagai salah satu bentuk interaksi sosial dengan masyarakat dan menjadi ajang silaturahmi serta lebih mendekatkan hubungan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat, sehingga kami dapat melihat dan merasakan secara langsung, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di masing-masing wilayah.
“Alhamdulillah tahun ini kita masih bisa melaksanakan program tarling ini seperti tahun-tahun sebelumnya, dengan program tarling ini kita bisa menyapa langsung masyarakat dan mengetahui apa yang menjadi tuntutan dan kebutuhan masyarakat,” ujar Zaki.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Firzada Mahalli menjelaskan program tarling Pemkab Tangerang telah dilokasikan anggaran sebesar Rp 435 juta. Sementara tarling dilaksanakan selama tiga hari yaitu tanggal 14, 15 dan 16 juni, setiap harinya ada 10 tim yang masing-masing disebar di masjid yang sudah dijadwalkan.
“Kita bagi 10 Tim, Tim A hingga nantinya setiap tim membawa bantuan ke masjid yang sudah ditentukan langsung menyerahkannya ke DKM masjid secara simbolis,” jelas Firjada menjelaskan teknis bantuan.
Lanjut Firzada, bantuan sosial kepada guru ngaji sekitar 3.480 orang yang tersebar di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang, telah dianggarkan sebesar Rp.4,1 milyar pada tahun 2016. Bantuan rencananya akan disalurkan usai lebaran idul fitri mendatang.
“ kegiatan ini sudah berjalan setiap tahunnya, bantuan Guru ngaji dan bantuan ke sejumlam masjid setiap tahunnya. Dua kecamatan yang sedang proser melengkapi persyaratan yaitu kecamatan panongan dan jambe, setelah itu beres insyaallah setelah lebaran bisa diterima guru ngaji,” jelasnya
Sementara bantuan untuk Tarawih keliling telah diberikan kepada masjid yang telah dikunjungi oleh semua tim tarling tingkat Kabupaten Tangerang, ada pun masjid yang menerima bantuan dan berikut jadwal lokasi masjid TIM Tarling Pemkab Tangerang. (ADV/HMS)