TangerangNews.com

IDI Banten Minta Anak Korban Vaksin Palsu di Tangerang Diulang

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 18 Juli 2016 | 18:00 | Dibaca : 2080


orang tua pasien RSIA Mutiara Asih. (@TangerangNews.com 2016 / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNews.com-Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Banten melalui Satgas Imunisasi IDAI mengaku, telah mengeluarkan rekomendasi terkait kasus peredaran vaksin palsu. Hal tersebut disampaikan dihadapan ribuan orang tua pasien RSIA Mutiara Bunda, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Senin (18/7/2016).

 

"Kami menyetujui adanya vaksin ulang. Kemudian dianjurkan dengan vaksin yang sama, lalu disediakan oleh pemerintah atas persetujuan orangtua," kata perwakilan IDAI, dr Arif Budiman.

 

Sedangkan untuk kapan dilakukan vaksin ulang, Arif Budiman mengaku kondisi tersebut melihat ketersediaan. Namun pelaksanaannya dikembalikan lagi pada rumah sakit ataupun faskes yang disediakan pemerintah.

 

Seperti pada usia kurang dari 1 tahun dilakukan sebanyak tiga kali dengan interval satu bulan atau empat minggu. Kemudian untuk anak usia 1 sampai kurang dari 7 tahun, maka dosis pertama akan dilakukan pada hari yang ditentukan, kemudian dosis kedua diberikan pada dua bulan setelahnya serta dosis ketiga diberikan setelah enam bulan setelahnya.

 

Lalu untuk usia 7 sampai 18 tahun juga akan diimunisasi khusus jenis TD bukan lagi jenis DPT. Yakni dihari yang ditentukan, lalu dosis kedua pada dua bulan setelahnya, lanjut dosis ketiga enam bulan setelahnya."Penguatan atau boster diberikan pada 12 bulan kemudian," kata Arif.