TANGERANGNews.com-Kantor kesehatan pelabuhan wilayah Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang mengunakan alat pendeteksi suhu tubuh sebagai upaya pencegahan masuknya Virus Zika melalui penumpang pesawat sehabis berpergian dari luar negeri.
Langkah tersebut dilakukan terkait adanya travel advisory atau pemberitahuan terkait penumpang yang baru tiba dari negara berstatus kejadian luar biasa Virus Zika oleh Menteri Kesehatan, Nila Moeloek.
Tampak para penumpang yang baru tiba dari luar negeri di Bandara Soekarno-Hatta wajib melewati alat pendeteksi thermo scanner atau sensor suhu tubuh yang di tempatkan di pintu kedatangan. Terutama para penumpang dari negara berstatus kejadian luar biasa.
“Semua penumpang dan barang dari Negara endemik di awasi dan dicurigai, penumpang harus melalui thermo scan, jika suhu tubuh penumpang lebih dari 38 derajat celcius akan dilakukan pemeriksaan,” tutur Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan, Bandara Soekarno-Hatta, Susanto, Rabu (31/08/2016).
Virus zika termasuk di dalam garis virus flavivirus, masih keluarga yang sama dengan penyakit dengue atau demam berdarah . Virus zika di sebarkan oleh nyamuk aedes. Bagi yang terinfeksi terutama wanita hamil dapat menyebabkan otak dan kepala mengecil .
Hingga saat ini penyebaran virus zika sudah sampai ke negara asia , Singapura dan Thailand terbukti sudah ada warganya yang terjangkit . Untuk itu masyarakat diminta lebih berhati-hati dan waspada jika berpergian ke Singapura.