TangerangNews.com

4 Sandera Abu Sayyaf Mengaku disiksa selama di Filipina

Denny Bagus Irawan | Minggu, 25 September 2016 | 00:06 | Dibaca : 1125


Empat orang warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban sandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina telah tiba di tanah air. (RADEN BAGUS IRAWAN / TangerangNews)


 

TANGERANGNews.com-Empat orang warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban sandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina mengaku telah disiksa di sana.

Hal itu dikatakan salah seorang dari keempatnya yang disandera lebih dari dua bulan.

"Disiksa, kalau melawan ditodong dengan senjata api," ujar Theodorus Kopong, asal Flores.

Dia juga menjelaskan, bahwa di sana tidak ada lagi sandera. "Mungkin beda kelompok kalau yang sandera kami tak ada lagi orang kita," ujarnya.

Untuk diketahui mereka disandera kelompok Abu Sayyaf sejak 9 Juli 2016 di perairan Lahad Datu, Sabah, Malaysia Timur.  Saat ditanya apakah keluarga sudah mengetahui kepulangan dirinya, Theodorus mengaku keluarganya belum tahu. "Tidak, belum tahu. Karena tak ada kontak sampai saat ini," tuturnya