TangerangNews.com

Bayi yang Dibuang di Toilet RS Siloam Kini di ruang NICU

Denny Bagus Irawan | Minggu, 2 Oktober 2016 | 20:00 | Dibaca : 6432


Bayi Perempuan yang Dibuang di Toilet RS Siloam Karawaci (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)


 

TANGERANGNews.com-Bayi yang dibuang di toilet Rumah Sakit Siloam, di Kawasan Lippo Karawaci, Kabupaten Tangerang kini masih dirawat di ruang Nicu (Neonatal Intensive Care Unit), Mingu (2/10/2016) malam.

Hal itu dikatakan oleh General Manager Public Realations Siloam Hospitals Jimyy Rambing saat dihubungi. “Peristiwa itu benar, dan sudah ditangani Polsek Kelapa Dua,” ujar Jimyy.

Kondisi bayi tersebut menurut dia, masih dalam kondisi baik. Meski harus dirawat secara intensive pada gedung B yang dikhususkan untuk pasien BPJS. “Ya kan di sini ada dua gedung, kami rawat dia di sana yang untuk pasien BPJS,” ujarnya.    

Seperti diketahui sebelumnya,perawat Rumah Sakit Siloam ketika hendak buang air kecil di salah satu toilet menemukan seorang bayi Sabtu (1/10/2016) pagi.

Kapolsek Kelapa Dua Komisaris Zainal Azhab  mengatakan, awalnya suster tersebut mau buang air kecil. Lalu dia mendengar ada suara suara kucing. “Ternyata, bukan suara kucing, tapi suara bayi nangis," kata Zainal.

Bayi perempuan itu ditemukan di dalam kloset salah satu bilik yang ada di toilet tersebut. Ketika ditemukan, kondisi bayi masih merah dan terlihat ari-ari masih menempel.

Suster yang bersangkutan lalu langsung meminta bantuan dan memindahkan bayi tersebut ke tempat perawatan. Ketika selesai diperiksa, bayi perempuan itu dipastikan dalam kondisi sehat.

"Beratnya sekitar 2,5 kilogram. Kata dokter, bayinya sehat, cantik pula," tutur Zainal.

Pihak kepolisian bersama rumah sakit masih menelusuri lebih lanjut bagaimana sang bayi bisa berada di dalam kloset. Polisi juga telah meminta rekaman CCTV yang mengarah ke pintu toilet untuk mencari tahu orang yang diduga membawa bayi tersebut.

Bayi itu sendiri masih dirawat di ruang perawatan bayi Rumah Sakit Siloam. Pihak rumah sakit disebut Zainal bersedia menanggung perawatan bayi itu hingga waktu yang belum ditentukan.