TangerangNews.com

Harga Cabai Mahal, Warga Tangerang Tanam Sendiri di perkarangan

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 16 Januari 2017 | 16:00 | Dibaca : 2280


Warga menanam cabai diperkarangan rumah. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNews.com-Mahalnya harga cabai di pasaran saat ini membuat warga Kota Tangerang menanam cabai sendiri di pekarangan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan cabai.

Seperti yang dilakukan Ros, 47, warga Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Ibu dua anak yang berprofesi sebagai petugas penyapu jalan itu memanfaatkan pekarangan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tangerang, untuk menanam 11 batang bibit cabai rawit.

“Bibit cabai ini saya dapat dari teman. Baru tumbuh sekitar dua minggu. Saya taman di sini saja, mudah-mudahan tumbuh besar dan berbuah,” katannya, Senin (16/1/2017).

Ros, yang setiap hari menyapu kawasan di Jalan Perintis kemerdekaan ini, memang kerap menanam sayuran. Sebelumnya dia juga sudah menanam pepaya jepang dan tomat untuk dikonsumsi sebagai lalapan. “Ya lumayan, buat di makan sendiri, jadi tidak perlu beli,” katanya.
Dia pun menanam cabai karena harga cabai yang semakin mahal. Saat ini saja mencapai Rp120 ribu per kilogram. Untuk itu dia menanam cabai sebagai solusi untuk konsumsi setiap hari.
“Dulu kalau beli 1 ons bisa dua kali nyambel, sekarang nggak bisa. Kalau nanem cabai, paling 4-5 bulan sudah bisa dipetik. Saya nanem 11 batang, sudah cukup lah buat kalau untuk makan keluarga,” jelasnya.

Untuk diketahui, berdasarkan harga yang dikeluarkan Pemerintah Kota Tangerang per tanggal 9 Januari kemarin, harga cabai rawit merah masih bertahan di angka Rp120.000 perkilogram. Sementara cabai rawit hijau di kisaran Rp80.000 perkilogram dan harga cabai kriting merah dipatok Rp60.000 perkilogram.