TANGERANGNews.com-Sebagai upaya mengurangi sampah yang dihasilkan warga, Pemerintah Kabupaten Tangerang terus membangun tempat pengolahan sampah terpadu reduce, reused, recycle (3R)
Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, pembangunan TPST 3R ini dilakukan sejak tahun 2014. Hingga awal tahun 2017, sebanyak 16 TPST 3R sudah terbangun. Pihaknya menargetkan 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang sudah ada TPST 3R pada tahun 2018.
"Kita ingin masing-masing kecamatan memiliki satu TPTS 3R. Volume sampah dapat berkurang sebanyak 72 persen," katanya.
Sebelumnya pada Senin (20/2/2017), TPST 3R di kawasan Perumahan Griya Citra, Desa Palasari, Kecamatan Legok, diresmikan. Peresmian TPST 3 lR dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional 2017.
Kepala Dinas Kebersihan Kabupaten Tangerang, Syaefullah mengatakan, jumlah volume sampah dari rumah tangga mencapai 1.200 ton per hari.
"Dari jumlah volume sampai ini, Pemkab baru bisa mengangkut 700-800 ton ke TPA Jatiwarin, Mauk," ujarnya.
Dia menambahkan, adanya TPST 3R ini diharapkan sampah yang dibuang ke TPA tidak mencapai 100 persen. Akan tetapi, residu dari TPST hanya sekitar 28 persen yang masuk ke TPA.