TangerangNews.com

Pejabat PDAM TKR Turun Ke Lapangan Baca Meter Pelanggan

Advertorial | Rabu, 15 Maret 2017 | 17:52 | Dibaca : 3138


Petugas PDAM TKR Baca Meter, Melihat Kelapangan kondisi di Rumah Warga, Rabu (15/03/2017). (Tangerangnews / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.COM-Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (PDAM TKR) Kabupaten Tangerang menggelar kegiatan ”Baca Meter” yang diikuti oleh unsur pimpinan dan para Pejabat struktural.

Tujuannya adalah dalam rangka mencari sumber dan penyebab angka kehilangan air yang cukup besar di PDAM TKR. Nantinya informasi dan Iaporan yang didapat hasil baca meter tersebut akan dijadikan data base untuk langkah dan kebijakan Direksi selanjutnya.

Direktur Utama PDAM TKR H Rusdy Machmud mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu startegi ini untuk mendeteksi kehilangan air baik secara Teknis maupun non Teknis. “Kegiatan ini diharapkan mampu mengurangi angka kehilangan air, sehingga dapat membawa dampak yang positif bagi peningkatkan pendapatan PDAM TKR guna meningkatkan cakupan pelayanan,” katanya, Rabu (15/3/2017).

PDAMKR

Menurut Rusdy, saat ini angka kehilangan air pelanggan domestik PDAM TKR cukup tinggi yaitu mencapai 34% dari total produksi air 5087,5 liter per detik setiap harinya. Sedangkan target utama dalam Rencana Kegiatan Anggaran Perusahaan (RKAP) PDAM TKR tahun ini adalah menurunkan angka kehilangan air, baik teknis maupun non teknis.

 

“Sehingga segala daya dan upaya dilakukan guna mencapai target ini, salah satunya dengan Baca Meter,” katanya

 
Rusdy mengatakan, kegiatan ini akan terus dilaksanakan diseluruh Wilayah dan Cabang dilingkungan PDAM TKR dan sebagai Pilot Project adalah Wilayah Pelayanan I, yang Iokasinya kota Tangerang. “Diharapkan kegiatan ini dapat diketahui pelanggan, sehingga mereka dapat bekerjasama memberikan informasi yang berguna dalam mendukung penurunan angka kehilangan air,” jelasnya.

 
Kasubag Humas PDAM TKR H Samsudin menjelaskan, terkait kebocoran teknis diantaranya seperti kebocoran pada pipa air yang dapat dilihat langsung. Sedangkan kebocoran non teknis seperti kesalahan penghitungan pada meteran air yang rusak. “Hal itu bisa diketahui dengan baca meter,” katanya.

PDAMKR

 
Menurutnya, PDAM TKR yang saat ini telah memiliki 135.314 pelanggan, telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah kebocoran air. “Kita lakukan ganti meteran yang berusia lima tahun, penggantian pipa-pipa korosif dan menyusuri sambungan-sambungan liar,” jelasnya.