TangerangNews.com

Bupati Tangerang Sampai Turun Tangan Damaikan Warga Mauk Tangerang

Mohamad Romli | Jumat, 17 Maret 2017 | 12:00 | Dibaca : 13041


Ahmed Zaki Iskandar (@tangerangnews 2017 / Mohamad Romli)


TANGERANGNEWS.com-Kelompok masyarakat dari dua desa, yaitu Desa Tegal Kunir Lor, Kecamatan Mauk dan Desa Kosambi, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang yang sempat  bentrok menggelar deklarasi damai di Lapangan Cobra, Desa Gintung, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Jum'at (17/3/2017).

Deklarasi damai tersebut ditandai dengan dibubuhkannya tanda tangan oleh perwakilan dari dua kelompok masyarakat, kepala desa, tokoh masyarakat, Camat Mauk dan Camat Sukadiri bahkan  Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar pun turun tangan.

 Zaki Iskandar menyatakan, bentrokan terjadi karena ada kesalah pahaman. Dia berharap kedepan, masyarakat tidak lagi bersumbu pendek atau main hakim sendiri.
"Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang hari ini benar-benar tulus, ikhlas melakukan deklarasi damai ini. Kedepannya ,kita lakukan koordinasi dan komunikasi yang intens untuk menjaga ketertiban dan keamanan wilayah kita masing-masing," ujar  Zaki .

#GOOGLE_ADS#

Zaki juga berpesan agar masyarakat terus merekatkan ikatan persaudaraan,  karena antara masyarakat Mauk dan Sukadiri adalah satu kesatuan. Satu keluarga besar, demikian pun dengan masyarakat di Tangerang.
"Jika ada tindak pidana kriminal, diambil langkah hukum sesuai aturan. Mari kita sama-sama menjaga ukhuwah Islamiyah kita," tambahnya

Zaki juga mengucapkan, pemerintahan desa, TNI dan Polri, tokoh masyarakat serta pemuda di kecamatan Mauk dan Sukadiri yang telah menjadi perekat hubungan yang sekaligus ikut menjaga ketertiban dan keamanan. 
"Saya bangga masyarakat Tegal Kunir dan Kosambi kembali menjadi saudara, kita takbir bersama, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar," jawab Zaki. (RAZ)