TANGERANGNEWS.com-Pada bulan suci Ramadan 1439 H, Pemerintah Kota (pemkot) Tangerang kembali menggelar tarawih keliling (Tarling) di ratusan masjid yang tersebar di Kota Tangerang.
Tarling merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Pemkot Tangerang disetiap bulan puasa. Pada tahun ini, Tim Tarling Pemkot Tangerang akan menyambangi sekurangnya 134 masjid yang tersebar di 13 Kecamatan yang ada di Kota Tangerang.
Dalam setiap kali tarling, juga akan disalurkan bantuan bagi masjid yang saat ini masih dalam proses pembangunan tersebut.
“Saat ini secara bersamaan Pemerintah Kota Tangerang menggelar Tarling secara serentak di 134 masjid yang tersebar di kota Tangerang,” ujar Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Tangerang M Yusuf saat melakukan Tarling di Masjid Al Mu'awanah, Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, Senin (28/5/2018).
Yusuf menyampaikan, bila tahun-tahun sebelumnya, Pemkot Tangerang menggelar Tarling secara Maraton. Namun kali ini Pemkot Tangerang menerapkan pola baru dengan membagi Tim Tarling menjadi 134 Tim. Hal ini dimaksudkan agar semakin banyak masjid yang bisa didatangi oleh Tim Tarling dari Pemkot Tangerang.
“Tahun ini dari pejabat Esselon III sampai Wali Kota melakukan Tarling secara serentak di lokasi yang berbeda,” terangnya.
#GOOGLE_ADS#
Selain memberikan bantuan buat pembangunan masjid, pada Ramadan tahun ini Pemkot Tengerang juga memberikan Infaq berupa Alquran yang berasal dari sumbangan pribadi dari para pegawai yang jumlahnya sekitar 6.000 jilid Alquran.
“Itu kita sumbangkan langsung ke Masjid-masjid yang menjadi lokasi Tarling,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pjs Wali Kota juga menyampaikan beberapa arahan terkait program dan kebijakan Pemkot Tangerang. Antara lain Program Tangerang Magrib Mengaji, Gerakan Sholat Jamaah di MAsjid, Tangerang Cerdas dan program lainnya.
“Selanjutnya program Tangerang Sehat, saat ini seluruh warga kota Tangerang melalui program UHC (Universal Health Coverage)-BPJS dapat berobat gratis asalkan di kelas 3, premi bulanannya pemda yang membayarkan, di samping itu juga saat ini terdapat 18 puskesmas yang melayani melalui IGD 24 jam,” ucapnya.
"Setiap tahunnya pemkot Tangerang memberikan insentif kepada 4.100 guru ngaji, 700 amil dan marbot 760 orang dengan alokasi anggaran mencapai Rp 20 Miliar lebih," paparnya.