TangerangNews.com

Sudah 24 Jam Lebih, Pelajar Tenggelam di Cisadane Belum Ditemukan

Yudi Adiyatna | Sabtu, 7 Juli 2018 | 18:52 | Dibaca : 3858


Tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Kepolisian dan Tim Penyelam dari Marinir berusaha mencari Ibnu Bin Herman seorang pelajar yang hanyut terbawa arus di Kali Cisadane, Sabtu (7/7/2018). (TangerangNews.com/2018 / Yudi Adiyatna)


TANGERANGNEWS.com-Proses pencarian terhadap Ibnu Bin Herman pelajar kelas 2 SMP asal Desa Suradita RT 02/01 Cisauk , Kabupaten Tangerang yang tenggelam di aliran Kali Cisadane , Jumat (6/7/2018) sore kemarin hingga kini belum ditemukan.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel Dodi Haryanto yang turun dalam pencarian mengatakan proses pencarian hari kedua yang melibatkan tim gabungan dari BPBD, Basarnas, OKP Ganespa , Kepolisian dan Tim Penyelam dari Paskas AU belum berhasil menemukan keberadaan jasad bocah malang tersebut.

"Sampai sejak tadi pagi hingga sore ini belum berhasil menemukan korban," ucap Dodi ketika dihubungi Tangerangnews.com, Sabtu (7/7/2018).

#GOOGLE_ADS#

Pencarian korban tenggelam di Kali Cisadane yang berada di Desa Suradita, Cisauk ini pun dilakukan dengan cara melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai dari lokasi pertama korban dinyatakan hilang hingga aliran Cisadane yang melintasi Jembatan Kereta Api Serpong.

"Selain dilakukan penyisiran tadi juga dikerahkan tim penyelam di sekitar lokasi pertama korban tenggelam," tambah Dodi.

Pencarian jasad pelajar yang hilang ini pun akan dilanjutkan kembali esok hari. Dihari ketiga pencarian itu, tim berharap akan membuahkan hasil untuk diserahkan kepada orang tua korban.

"Besok mulai lagi jam 07.00 pagi," pungkasnya.

Diketahui, Ibnu alias Jeri warga Desa Suradita RT 02/01 Cisauk yang saat itu sedang mandi di pinggir kali Cisadane bersama rekan-rekannya.

Korban yang ternyata tak bisa berenang ini pun kemudian terbawa derasnya arus air sungai tersebut kemudian hilang tenggelam.(MRI/HRU)