TANGERANGNEWS.com-Bandara Internasional Soekarno-Hatta mempercantik diri untuk menyambut gelaran pesta olahraga Asian Para Games ketiga yang diselenggarakan dengan waktu yang singkat pada 6-11 Oktober 2018 di Jakarta.
Sebanyak 2.888 atlet yang notabene penyandang disabilitas dan 1.826 ofisial dari 42 negara pesta olahraga tersebut akan datang melalui Bandara Soetta.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan, khusus untuk kegiatan Asian Para Games ini pihaknya memiliki fokus yang sedikit berbeda jika dibanding kegiatan Asian Games kemarin.
Perbedaan itu lantaran pihaknya memprioritaskan persiapan fasilitas seperti jalur khusus untuk menyambut para atlet maupun kontingen difabel mulai dari dalam gedung terminal hingga masuk ke dalam bus.
"Memang kita buat jalur khusus, kemudian handling imigrasi sampai kemudian mereka keluar gedung terminal dengan masuk lewat ramp (jalur), angkanya 120 atlet dan ofisial untuk simulasi," ucapnya, Jumat (28/9/2018).
Selain jalur khusus kedatangan tersebut, lanjut Awaluddin, sebanyak 530 airport helper, 393 trolley person, 239 terminal inspection dan officer bersiaga di tiap-tiap terminal.
"Serta untuk menunjang mobilisasi di terminal 2 dan terminal 3 telah disiapkan wheel chair ramp untuk menerima kedatangan ground handling, juga telah menyiapkan 5 armada ambulif dengan kapasitas kurang lebih 6 wheel chair," ujarnya.
#GOOGLE_ADS#
Lebih lanjut Awaluddin menjelaskan, peningkatan infrastruktur dan fasilitas dilakukan dengan memaksimalkan sejumlah sisi seperti pengelolaan slot parkir pesawat kontingen, persiapan pengelolaan arrival and departure, dan pengaturan flow untuk para atlet Para Games.
Ia menambahkan, pihaknya juga memaksimalkan penempatan area drop-off, fasilitas lift serta toilet untuk difabel, penambahan conveyor serta fasilitas self check-in counter hingga hospitality dan penempatan sejumlah volunteer di beberapa titik untuk membantu mengatur penumpang.
"Harapan kita, bandara harus menjadi impresi pertama bagi para atlet maupun ofisial, sehingga ini menjadi sebuah nama baik Indonesia sebagai penyelenggara even Asian Para Games," tandasnya.(MRI/RGI)