TANGERANGNEWS.com-Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang membangun Flying Track di Hutan Kota bantaran Sungai Cisadane. Kehadirannya dalam rangka penyempurnaan dan penataan ruang terbuka hijau.
Flying Track yang telah selesai dibangun ini berada di Jalan Daan Mogot, tepatnya di depan kantor Satpol PP.
Pembangunan Flying Track sepanjang 72 meter ini dirancang meliuk-liuk di dalam hutan kota. Disetiap sudut disediakan spot menarik untuk pengunjung berfoto. Dari atas flying track pengunjung dapat menikmati keindahan sungai Cisadane.
Kasie Perencanaan Pertamanan Disbudpar Kota Tangerang Yulianto Wibisono mengatakan, pembangunan flying track tetap mempertahankan kerapatan pohon sehingga fungsi ekologisnya tetap terjaga, Di Flying track juga dilengkapi kehadiran satwa yakni burung, soang dan ayam mutiara.
Selain itu di Hutan Kota juga dilengkapi fasilitas toilet, musala dan sarana bermain anak. Lengkapnya sarana yang disediakan guna memberikan kenyamanan kepada pengunjung. "Flying track sudah selesai dibangun dalam waktu dekat akan diresmikan," ujarnya, Kamis (17/1/2019).
Menurutnya hutan kota merupakan salah satu dari 165 Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dibangun Pemkot Tangerang. Target RTH saat ini telah tercapai bahkan telah melampaui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yakni 153 lokasi.
#GOOGLE_ADS#
Kata Yulianto, peningkatan tersebut dilakukan guna memberikan kenyamanan kepada masyarakat serta memenuhi target RTH nasional 30 persen. "Saat ini target tercapai bahkan sekarang ada 27 taman tematik di Kota Tangerang, yang bentuknya area dan fungsi utamanya sebagai RTH publik," ucapnya.
Kedepan pembangunan yang akan menjadi unggulan yaitu RTH dengan konsep ruang terbuka biru. Konsep tersebut ialah pemanfaatan ruang terbuka hijau publik di bantaran badan air. "Konsep ini mengusung penataan di bantaran sungai, seperti hal nya yang sudah ada misal Cisadane Walk atau Taman Nobar," imbuhnya.(RAZ/RGI)