TangerangNews.com

Terbang ke Cina, Mad Romli Bicara Program Gerbang Mapan

Maya Sahurina | Sabtu, 2 November 2019 | 19:29 | Dibaca : 908


Wakil Bupati Tangerang Mad Romli saat memberikan sambutannya dalam kegiatan World Congres Ocean (WCO) Kongres Laut Tahunan ke-8 Dunia di Xiamen, Tiongkok, Cina. (Istimewa / Istimewa)


 

TANGERANGNEWS.com-Wakil Bupati Tangerang Mad Romli menghadiri World Congres Ocean (WCO) Kongres Laut Tahunan ke-8 Dunia Xiamen, Tiongkok, Cina.

Mad Romli akan menghadiri event yang dihelat 31Oktober sampai 3 November 2019 itu.

WCO-2019 digelar bersamaan dengan World Ocean Week (WOW) yang terkenal di Xiamen. WOW adalah forum untuk menjalin kerja sama regional serta untuk menghubungkan ilmu kelautan dan sosial, teknologi, pendidikan, kesadaran publik dalam membuat kebijakan, keputusan manajemen dan tindakan untuk mencapai kesepakatan penggunaan sumber daya pesisir dan laut berkelanjutan.

Mad Romli memimpin langsung rombongan ke Cina serta menghadiri Pemsea Forum (Pemsea Network Local Goverment (PNLG) atau Jaringan Pemerintah Daerah) di Provinsi Fujian.

Dikatakan Romli, Kabupaten Tangerang sejak 2015 bergabung dalam PNLG. Pemsea merupakan organisasi kemintraan pengelolaan laut dan pesisir negara-negara di Asia Timur. 

Kegiatan World Congres Ocean (WCO) Kongres Laut Tahunan ke-8 Dunia di Xiamen, Tiongkok, Cina.

Sejak 2015 pula, kata Romli Kabupaten Tangerang mengimplementasikan Pengelolaan Pesisir secara terpadu atau Integrated Coastal Development (ICM) melalui program unggulan Gerbang Mapan ((Gerakan Pembangunan Masyarakat Pantai).

"Seperti halnya Pemsea, kami juga fokus melakukan pembangunan wilayah pesisir. Setelah dievaluasi road map Gerbang Mapan sejak tahun ini, pengembangan wilayah Pantura Kabupaten Tangerang fokus di lima desa, Tanjung Pasir Teluknaga,  Kohod untuk Kecamatan Pakuhaji, Ketapang untuk Kecamatan Mauk, dan Kronjo," tuturnya.

Romli juga mengatakan, mulai tahun ini, korlordinasi pembangunan wilayah pesisir akan dibentuk Tim Koordinasi (Project Manajemen Office) yang dipimpin Erwin Mawandy. Sedangkan Project Coordination Comitee dipimpin Herry Heryanto bersama Bapak  Taufik Emil sebagai Sekretaris.

"Saya berharap hasil dari pertemuan ini dapat diimplementasikan di Kabupaten Tangerang dalam rangka pembangunan wilayah pesisir kita yang lebih baik dan bermartabat bagi masyarakat,"  Katanya.

#GOOGLE_ADS#

Baca Juga :

Sementara, Herry Heryanto yang juga menjabat Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tangerang yang juga ikut mendampingi Romli ke Cina mengatakan, Kabupaten Tangerang juga mengembangkan Tangerang Mangrove Center di Tanjung Pasir Kecamatan Teluknaga bekerjasama dengan Perhutani dengan luas mencapai 168 hektare.

"Untuk Peningkatan kesadaran Masyarakat Pesisir melalui Pesisir Mengajar sudah mulai dilaksanakan dari 2016 yang dilakukan di delapan kecamatan di wilayah pesisir, di 32 sekolah dasar di Kabupaten Tangerang. Sudah dibangun jalan, jembatan, pujasera, restoran apung, musala dan penanaman mangrove secara bertahap dengan target 400 ribu batang mangrove hingga akhir 2019," paparnya.

Sementra itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar ditempat terpisah mengungkapkan bahwa proyek multi stakeholder yang sedang digarap oleh Kabupaten Tangerang salah satunya adalah Pembangunan Kawasan Ketapang Gerbang Mapan dengan konsep perpaduan pengembangan budidaya perikanan dan mangrove (wanamina) yang melibatkan lintas organisasi perangkat daerah di Kabupaten Tangerang dengan satuan kerja (Satker) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Banten.

"Saya sangat mendukung penuh kegiatan ini, bahkan kami sangat siap apabila Kabupaten Tangerang menjadi tuan rumah PNLG Forum pada 2022 mendatang," pungkasnya.(RMI/HRU)