TangerangNews.com

Pencarian Korban Situ Gintung Ditambah Waktunya

Denny Bagus Irawan | Rabu, 1 April 2009 | 21:18 | Dibaca : 1382


Korban bencana jebolnya Situ Gintung terus bertambah. Kali ini sebanyak 58 orang korban tanggul jebol di Situ Gintung Kelurahan Cirendue, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan berhasil ditemukan. Diduga korban mencapai ratusan orang. (@Tangerangnews2009 / Dira Derby)



TANGERANGNEWS.com-Pencarian jenazah korban jebolnya Situ Gintung di Kelurahan Cirendeu Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel)  tak cukup sebagaimana yang dijadwalkan waktunya. Penyebabnya, diperkirakan masih banyak jenazah yang belum ditemukan.
Damdim 0506 Tangerang Letkol, Johnny Abdi mengatakan, biasanya upaya evakuasi tanggap darurat berjalan selama tujuah hari.


Tetapi kini sudah ada perintah dari Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla yang mengatakan, pencarian jenazah korban ditambah tujuh hari.

“Permintaan Wapres sesuai dengan permintaan Wali Kota Tangerang Selatan yang meminta ditambah dua pekan, sehingga kami hampir sebulan akan melakukan pencarian,” ucap Johnny kepada tangerangnews.com di Wisma Kerta Mukti Kantor Penghubung Provinsi Jawa Barat yang merupakan lokasi penampungan pengungsian baru, 1 April  2009. 

Memang diakuinya, tanggap darurat juga bisa dilihat dari perkembangan di lokasi. Sejauh ini, dirinya memperkirakan korban tewas masih banyak yang belum ditemukan. Pencarian pada hari ke-6 masih difokuskan mencari jasad jenazah dengan mengikuti alur air sampai ujung Kali Pesanggrahan. “Kami selalu siap melakukan pencarian,” ucapnya.

Ketua Posko Utama Universitas Muhammadiyah Jakarta, Rahmat Salam mengatakan, pencarian para korban akan ditambah.  Memang diakuinya aturan pencarian tanggap darurat terjadi selama 7 hari dengan cadangan (tambahan) 7 hari. Setelah itu akan dilakukan evaluasi apakah masih akan dilakukan pencarian atau tidak.

“Yang jelas waktu pencarian terus dilakukan sebab ada penambahan waktu yakni tujuh hari bahkan bisa sebulan,” katanya.