TangerangNews.com

Tingkatkan Mutu Pendidikan, Pengurus Ikotas Cilegon Dilantik

Mohamad Romli | Jumat, 14 Februari 2020 | 10:55 | Dibaca : 703


Pengurus Ikatan Komunikasi Operator dan Tenaga Adminitrasi Sekolah (Ikotas) Kota Cilegon usai dilantik, Jumat (14/2/2020). (Istimewa / Istimewa)


 

TANGERANGNEWS.com-Guna meningkatkan mutu pendidikan di Kota Cilegon, 25 Pengurus Ikatan Komunikasi Operator dan Tenaga Adminitrasi Sekolah (Ikotas) Kota Cilegon dilantik. Pelantikan dilangsungkan di Aula Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Cilegon.

Ketua Ikotas Kota Cilegon Hermansyah mengatakan, wadah organisasi Ikotas diharapkan bisa lebih mengeratkan silaturahim seluruh operator dan tenaga adminitrasi di Kota Cilegon.

Ikotas diharapkan bisa meningkatkan mutu pendidikan di Kota Cilegon. Selain itu, dengan pelantikan ini diharapkan terjalin komunikasi dalam rangka meningkatkan kapasitas dan semangat kerja yang kompetitif di sekolah.

"Ini jadi wadah silaturahmi, dimana tujuannya juga dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan melalui pengelolaan data dan tertibnya administrasi sekolah," katanya 

#GOOGLE_ADS#

Usai pelantikan pengurus akan langsung fokus mengadakan rapat kerja (raker), sehingga nantinya dalam waktu dekat juga ada program dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kualitas operator dan tenaga adminitrasi sekolah.

"Insyaallah akan ada program yang dilaksanakan dan akan dilakukan raker," kata dia

Pihaknya juga akan memperjuangkan adanya surat keputusan (SK) operator dan tenaga adminitasi dari Dindik Kota Cilegon. Hal itu agar operator dan tenaga administasi tidak diberhentikan ditengah jalan tanpa sebab dan masalah.

“Pada intinya kita sering koordinasi dengan Dindik, terutama di bagian program agar tidak di-cut di tengah jalan. Sebab, SK operator masih dari kepala sekolah,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dindik Kota Cilegon, Ismatullah mengungkapkan, dengan adanya bentukan organisasi bagi operator diharapkan bisa lebih profesional bekerja, sehingga data yang diinput menjadi lebih baik dan dinamis bukan statris. Sebab data selalu berubah dan diakses terus, seperti kenaikan golongan guru, dana bos, siswa pindah dan lainnya.

“Betapa penting peran operator, sehingga ini dilantik saat kepemimpinan saya, ini juga berkaitan dengan mutu pendidikan dan untuk menyejaterakan para guru,” ungkapnya.

Untuk kesejahteraan, imbuh Ismat panggilan akrab Ismatullah, ia juga sudah meminta kepala sekolah untuk memperhatikan  kesejahteraan. Sebab, Dindik baru bisa membayar Rp300 ribu.

“Untuk kebutuhan lainnya dititipkan ke kepala sekolah supaya operator tidak kekurangan yang dibutuhkan,” imbuhnya.(RMI/HRU)