TangerangNews.com

Paparan Radiasi Bersumber dari Serpihan Sampah Radioaktif

Rachman Deniansyah | Sabtu, 15 Februari 2020 | 13:18 | Dibaca : 850


Sekertaris Utama Bapeten Hendrianto Hadi Tjahyono. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)


 

TANGERANGNEWS.com-Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) memastikan bahwa paparan radiasi yang ditemukan pada sebuah tanah kosong di Perumahan Batan, Setu, Tangsel, bersumber dari serpihan sampah radioaktif. 

"Ini limbah atau sampah radioaktif," ucap Sekertaris Utama Bapeten Hendrianto Hadi Tjahyono di lokasi, Sabtu (15/2/2020).

Namun, paparan radiasi yang terpancar dari sampah radioaktif itu tetap berbahaya. Karenanya, Bapeten  bersama Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) langsung melakukan pembersihan area dengan cara pengerukan. 

Langkah itu diambil, karena sampah radioaktif yang berbentuk buliran sudah terkontaminasi dengan tanah, bebatuan di lokasi. 

"Namananya itu Cesium 137, itu nuklida, jadi radioaktifnya itu. Bentuknya buliran, serpihan kecil lebih besar dari pasir, tapi enggak sebesar itu. Jadi bukan yang bersumber dari jarum, atau tabung, bukan seperti itu," paparnya. 

#GOOGLE_ADS#

Hadi mengatakan, meski sebagian serpihan sudah diamankan, namun Bap akan terus melakukan investigasi dan penelitian sampai kondisi bisa dikatakan aman. 

Pihaknya masih akan melakukan beberapa tindakan. Seperti pengecekan atau mapping ulang. 

"Aturannya bahwa sampah radioaktif itu harus dikelola. Pengelolaan itu, nah ini yang harus kita cek. Jadi kita bukan investigasi sumbernya, tapi limbahnya itu dari mana," pungkasnya.(DBI/HRU)