TANGERANGNEWS.com–Pandemi COVID-19 membuat sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kota Tangerang nyaris gulung tikar.
Hal itu membuat Pemerintah Kota Tangerang bersama sejumlah akademisi berdiskusi untuk merumuskan strategi memulihkan kondisi UMKM. Salah satu gagasan yang ditawarkan adalah pengembangan berbasis teknologi informasi.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengungkapkan konsep pengembangan UMKM dengan menggunakan teknologi informasi menjadi keharusan demi mendorong kelangsungan usaha dari pelaku UMKM.
"Dengan bantuan dari akademisi, tentu produksi dan penjualan dari UMKM lokal akan bisa optimal. Ditambah lagi pentingnya menambah relasi usaha yang dimiliki pelaku UMKM," terang Arief saat memimpin rapat bersama sejumlah kepala SMA dan rektor universitas se-Kota Tangerang melalui aplikasi daring, Selasa (2/6/2020).
#GOOGLE_ADS#
Dengan pendampingan yang baik, produk UMKM lokal Kota Tangerang akan dapat bersaing dengan produk sejenis dari berbagai daerah.
"Waktunya produk lokal untuk berkembang dan bersaing," jelasnya.
Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia Wilayah IV-B Banten Abas Sunarya mengungkapkan akademisi di Kota Tangerang siap untuk bersinergi dan membantu Pemkot dalam pengembangan produk-produk UMKM Kota Tangerang.
"Kami pasti dukung dengan mengembangkan kreativitas dan membuat inovasi sebagai langkah memulihkan perekonomian di Kota Tangerang," tandasnya. (RMI/RAC)