TangerangNews.com

Sipir di Lapas Pemuda Tangerang Dirapid Test, Ini Hasilnya

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 24 Juni 2020 | 17:17 | Dibaca : 637


Susana kegiatan rapid tes COVID-19 di Lapas Pemuda Tangerang. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)


 

TANGERANGNEWS.com-Lapas Pemuda Tangerang kembali mengadakan rapid test COVID-19 kepada seluruh pejabat struktural dan pegawai termasuk sipir. Kegiatan ini merupakan tahap kedua dari kegiatan serupa yang telah dilangsungkan pada Jumat, 29 Mei 2020 lalu. 

Rapid test tahap kedua ini dilakukan di Ruang Rapat Lapas Pemuda Tangerang, mulai pukul 08.00 WIB. Dari kegiatan ini, diharapkan seluruh petugas pemasyarakatan bisa lebih mewaspadai penyebaran COVID-19 di dalam lingkungan Lapas dan juga di lingkungan tempat tinggal para petugas.

Rapid test ini juga menjadi salah satu langkah yang telah dilakukan Lapas Pemuda Tangerang dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di dalam lingkungan lapas. Sebelumnya, Lapas Pemuda Tangerang juga telah melakukan berbagai tindakan preventif dalam rangka penanggulangan penyebaran virus Corona. Mulai dari penyediaan alat thermal gun, hand sanitizer, masker, sarung tangan, serta bahan cuci tangan. 

“Semuanya perlu kami lakukan dalam rangka meminimalisir risiko penyebaran COVID-19 di Lapas Pemuda Tangerang. Karena kesehatan merupakan nikmat yang paling utama dari Allah SWT. Juga sudah kewajiban kita sebagai petugas Pemasyarakatan untuk menjaga kesehatan diri dan terutama kesehatan para warga binaan pemasyarakatan,” kata Supriyanto, Kalapas Pemuda Tangerang.

#GOOGLE_ADS#

Rapid test sendiri merupakan metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus Corona. Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan virus Corona. Dengan kata lain, bila antibodi ini terdeteksi di dalam tubuh seseorang, artinya tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki oleh virus Corona. 

Prosedur pemeriksaan rapid test dimulai dengan mengambil sampel darah dari ujung jari yang kemudian diteteskan ke alat rapid test. Selanjutnya, cairan untuk menandai antibodi akan diteteskan di tempat yang sama. Hasilnya akan berupa garis yang muncul 10–15 menit setelahnya. Hasil rapid test positif menandakan bahwa orang yang diperiksa pernah terinfeksi virus Corona.

“Alhamdulillah hasilnya negatif semua,” pungkas Supriyanto.(RMI/HRU)