TangerangNews.com

Perahu Buatan Napi akan Jadi Armada Wisata Cisadane

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 20 Juli 2020 | 16:09 | Dibaca : 2715


Perahu jenis Katamaran di Wisata Cisadane. (TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)


TANGERANGNEWS.com–Banksasuci dan warga Kampung Talas, Kota Tangerang menyiapkan perahu wisata Cisadane. Perahu berjenis Katamaran itu saat ini sedang proses desain dan pemasangan mesin.

Aktivis Banksasuci Ricky Rikardo mengatakan, perahu wisata Cisadane merupakan kolaborasi antara Banksasuci dengan warga Kampung Talas Kelurahan Pasar Baru.

Perahu yang dibuat warga binaan Lapas kelas II A Tangerang itu merupakan milik warga Kampung Talas yang sedang didesain dan akan dikelola bersama-sama Banksasuci untuk wisata sungai Cisadane.

“Dikarenakan di Kampung Talas belum ada dermaga lalu perahu diletakan di Banksasuci dan sedang dalam proses desain dan pemasangan mesin,” ujarnya, Senin (20/7/2020).

Dikatakannya, perahu yang akan diberi nama Bumi Pertiwi itu memiliki panjang 13 meter, lebar 5 meter, dan tinggi 2,7 meter dengan kapasitas maksimal 40 orang dengan 4 orang kru yang terdiri dari nakhoda, safety guard dan guide.

#GOOGLE_ADS#

Perahu akan menggunakan tempat duduk pesawat terbang, kemudian dilengkapi kafe dan toilet.

“Rute yang awalnya hanya dari dermaga Robinson ke gedung Cisadane akan diperluas mulai dari dermaga Banksasuci, perahu juga menggunakan mesin di atas air yang sesuai dengan kondisi Cisadane," katanya.

Perahu ini tak sekadar wisata, namun juga mengedukasi masyarakat akan kekayaan alam yang membentang di Kota Tangerang yakni sungai Cisadane.

Wisatawan akan mengetahui kondisi sesungguhnya dari sungai Cisadane yang terlihat tenang namun di dalamnya penuh dengan sampah.

“Setidaknya masyarakat menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan terutama membuang sampah ke sungai,” kata dia.

Selain berfungsi sebagai kapal wisata, kapal berjenis Katamaran ini juga multifungsi untuk keperluan _rescue_ di sungai Cisadane.

“Kapal juga dirancang untuk membantu penyelamatan saat terjadi misalkan pencarian orang tenggelam dan hilang di sungai Cisadane," pungkasnya.(RMI/HRU)