TangerangNews.com

Polisi : Yang Dibakar Orang Gila, Bukan Penculik

| Minggu, 22 Agustus 2010 | 22:48 | Dibaca : 13530


Kapolres Metro Tangerang Kabupaten Kombes Pol Edi Sumitro Tambunan (tangerangnews / dira)


TANGERANGNEWS-Dalam satu hari terjadi dua peristiwa, pengeroyokan dan pembakaran di wilayah hukum Polres Tangerang Kabupaten. Dua orang yang menjadi korban tersebut ternyata adalah orang gila.

"Dari dua orang ini kita tidak temukan identitas. Kita menduga mereka orang gila, dilihat dari kaki, giginya kotor dan bajunya juga kumel," ujar Kapolres Tangerang Kabupaten, Kombes Pol Eddy Sumitro Tambunan, ketika dihubungi wartawan, Minggu (22/8/2010).

Kepolres menjelaskan, aksi warga tersebut terjadi di dua wilayah, yakni di Tamiang dan Krescek, Kabupaten Tangerang, Banten. Kedua perilaku anarkis tersebut dipicu oleh keresahan warga yang menerima SMS berisi isu penculikan anak.

"Awalnya dari peredaran SMS di masyarakat, bahwa ada penculikan anak yang kemudian organ tubuhnya diambil untuk dijual," jelas Kapolres.

Kapolres menegaskan, kalau SMS tersebut tidak benar dan tidak pernah terjadi penculikan di wilayahnya. Atas peristiwa tersebut, polisi telah meminta keterangan sejumlah aparat desa, namun belum ada orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolres mengimbau agar warga tidak main hakim sendiri bila melihat orang yang mencurigakan di wilayahnya.

"Jika masyarakat melihat ada orang yang mencurigakan, jangan main hakim sendiri. Laporkan ke aparat setempat," imbaunya.(dtk/dira)