TangerangNews.com

Datangi Lokasi Kebakaran di Neglasari, Sachrudin : Saya Prihatin

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 11 September 2020 | 23:10 | Dibaca : 960


Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mendatangi lokasi kebakaran yang menghanguskan beberapa rumah di RT 1/3, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Jumat (11/9/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )


TANGERANGNEWS.com–Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mendatangi lokasi kebakaran yang menghanguskan beberapa rumah di RT 1/3, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Jumat (11/9/2020). 

Sachrudin merasa terharu saat melihat secara langsung kondisi rumah yang terbakar pada awal September lalu.

Meski tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut, namun musibah itu meninggalkan bekas kesedihan yang sangat mendalam bagi korban.  

“Saya turut prihatin atas musibah ini. Untuk itu saya mengajak masyarakat, agar bersedia membantu meringankan derita warga yang rumahnya terbakar ini,” kata Sachrudin. 

Dia mengucapkan terima kasih atas kesedian warga yang sejak awal kejadian telah dengan suka rela bahu membahu membantu para korban. 

“Terima kasih atas kesediaan warga sekalian yang selama ini telah bekerja sama dan membantu para korban,” ucapnya.  

Pada kesempatan tersebut, Sachrudin pun bersedia membantu meringankan beban derita warga Kelurahan Kedaung Wetan yang rumahnya hangus terbakar itu.

“Insyaallah, saya pribadi akan memberi bantuan,” imbuhnya. 

Dia berharap agar para korban tetap bersabar dan tetap tabah dalam menghadapi ujian ini. “Sabar ya pak, bu. Semua ini cobaan dari Allah SWT,” tutur Sachrudin. 

#GOOGLE_ADS#

Sana bin Sanen, 70, warga yang rumahnya terbakar menuturkan, meski hatinya sedih tetapi ia merasa bangga telah dikunjungi orang nomor dua di Kota Tangerang.      

“Kedatangan Pak Wakil Wali Kota ke sini membuat hati saya terharu dan bangga. Ternyata masyarakat kecil seperti saya ini masih diperhatikan oleh seorang pejabat seperti Pak Sachrudin,” ungkap Sana.

Untuk diketahui, musibah kebakaran yang terjadi pada awal September lalu itu menghanguskan 4 rumah yang berdiri di luas lahan 400 meter persegi. 

Peristiwa yang dipicu oleh ledakan kompor gas tersebut, meninggalkan kesedihan mendalam bagi 9 kepala keluarga yang menghuni rumah itu.(RAC/RMI)