TangerangNews.com

Sekda DKI Jakarta Wafat karena Corona, Benyamin : Beliau Figur Ramah

Rachman Deniansyah | Rabu, 16 September 2020 | 21:20 | Dibaca : 899


Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)


 

TANGERANGNEWS.com-Kabar duka datang dari jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah, meninggal usai dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto karena positif COVID-19, Rabu (16/9/2020) siang. 

Suasana duka tak hanya dirasakan Pemprov DKI Jakata, namun juga sesama birokrat, terlebih yang mengenal almarhum secara pribadi.

Salah satu yang turut merasakan kehilangan orang ketiga di Pemprov DKI Jakarta itu adalah Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie.

Benyamin menyebut bahwa kabar duka tersebut telah mengejutkan banyak pihak, termasuk dirinya. Ia tak menyangka jika koleganya sesama penyelenggara pemerintahan daerah itu meninggal dunia akibat virus Corona.

"Corona kembali memakan korban. Bahkan tidak tebang pilih, siapa bisa menjadi korbannya, almarhum Sekda DKI Jakarta satu diantaranya. Secara pribadi saya berduka akan informasi ini, karena kita sering koordinasi lintas sektoral. Duka DKI juga kita rasakan," ungkap Benyamin saat dihubungi, Rabu (16/9/2020).

Benyamin pun mengungkapkan rasa kehilangannya. Ia mengenal Saefullah sebagai pribadi yang ramah.

"Beliau figur yang ramah," katanya.

#GOOGLE_ADS#

Peristiwa ini juga bagi Benyamin sekaligus menjadi peringatan bagi semua masyarakat, bahwa virus Corona bisa menyerang siapa saja.

"Pandemi ini tidak pernah tebang pilih dalam memilih korbannya, tidak rakyat tidak pejabat, semuanya bisa terpapar dan terjangkit virus asal Wuhan ini," tutur Benyamin. 

Ia mengajak semua masyarakat, terutama warga Tangsel untuk selalu mematuhi protokol kesehatan. Selain menjaga diri sendiri dari kemungkinan terpapar, juga mempercepat penanganan virus yang tengah mengguncang dunia tersebut.

"Corona tidak bisa dianggap sebagai bahan candaan. Kita harus siap dan tegas dalam mengantisipasi penyebaran pandemi ini. Pola memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak merupakan kegiatan 3M yang harus tetap terjaga di masyarakat," pungkasnya.(RMI/HRU)