TANGERANGNEWS.com–Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyambut baik upaya pemerintah pusat dan lembaga keuangan nonbank yang terus berupaya melakukan strategi pemulihan bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif nasional melalui pelaksanaan sosialisasi Fintech Business Matchmaking (FinBack 2020).
Kegiatan sosialisasi Finback 2020 yang turut dihadiri perwakilan pelaku usaha secara hybrid atau offline dan online tersebut berlangsung di Hotel Atria, Tangerang, Selasa (27/10/2020).
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Ubaidilah Ansar mengatakan, pihaknya akan mempelajari sosialisasi FinBack ini.
Sebab, Pemkot Tangerang siap memperluas fintech kepada kalangan pelaku pariwisata dan ekonomi di Kota Tangerang.
Diakuinya, pandemi COVID-19 ini sangat berdampak terutama dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Tangerang.
Untuk itu, pihaknya sudah melakukan strategi dalam membangkitkan gairah pariwisata dan ekonomi.
"Kemenparekraf memang starting dari Kota Tangerang. Bagaimana nanti lokasi pusat pariwisata kita dekatkan ke masyarakat. Namun, yang menjadi utama adalah taman tematik," ujarnya.
Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf RI Hanifah Makarim menjelaskan, kegiatan FinBack ini mempertemukan pebisnis atau pengusaha dengan calon investor atau partner yang memberikan dampak pada peningkatan bisnisnya.
#GOOGLE_ADS#
"Peningkatan itu dapat berupa asset, pendapatan, daya saing yang berkualitas bagi pelaku usaha. Melalui perjodohan ini semoga berpengaruh terhadap eksistensi produk kreatif melalui teknologi finansial," ucapnya.
FinBack sendiri, lanjut Hanifah, bertujuan untuk memperluas networking, menambah wawasan tentang tren bisnis dan perdagangan serta akses pembiayaan, mengefisiensikan waktu dan biaya.
"Sasaran dari sosialisasi ini setidaknya peserta memahami tentang cara pengajuan pembiayaan dan memahami konsep pendananaan melalui peer to peer landing berbasis finansial teknologi," katanya.
Hanifah menuturkan, saat ini FinBack masih terfokus pada sektor pariwisata dan beberapa sub sektor seperti fesyen, kriya, dan kuliner dikarenakan potensi sub sektor tersebut yang saat ini menunjukkan trend positif dan terus meningkat setiap tahunnya.
"Ke depan, FinBack mungkin akan merambah sub sektor Ekonomi Kreatif yang menjadi binaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," ujarnya.