TangerangNews.com

Ada Pasutri Miskin Sakit Keras di Ciputat Timur Tangsel, Benyamin: Saya Sedih

Rachman Deniansyah | Selasa, 22 Desember 2020 | 15:27 | Dibaca : 8400


Kediaman Mursih. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)


 

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan mulai menindaklanjuti nasib warganya yang tinggal di rumah tidak layak huni di wilayah Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur.

 

Potret kemiskinan yang dialami oleh sepasang suami istri pengidap sakit keras, Mursih, 41 dan Narun, 44, itu membuat Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie turut bersedih. 

 

"Saya juga kasihan. Ya terima kasih masukannya dari teman-teman," ujar Benyamin, Senin (21/12/2020).

 

Pemkot Tangsel telah menindaklanjutinya dengan memberikan bantuan terhadap Mursih dan Narun, yang tinggal di bangunan semi permanen tersebut. 

 

"Sudah ditinjau, pengontraknya (Mursih dan Narun) sudah dikontrakin rumah, itu masuk APBD 2021. Sudah, sudah di-follow up," tuturnya.

#GOOGLE_ADS#

Mursih dan Narun juga akan masuk sebagai keluarga penerima program rumah umum tidak layak huni (RUTLH).

 

Nantinya, rumah beratapkan asbes dan penyanggah bambu yang bocor setiap hujan menerpa itu akan direnovasi. 

 

Namun, untuk pelaksanaannya akan dilakukan dalam tahun 2021 mendatang. 

 

"Kemarin itu anggarannya cuma untuk 305 KK (kepala keluarga) yang di APBD 2020, memang (Nusrih dan Narun) gilirannya masuk 2021 jadi nunggu," pungkasnya.