TangerangNews.com

504 Meninggal, Pemkot Tangsel Klaim Penerapan PPKM Darurat Efektif

Rachman Deniansyah | Rabu, 14 Juli 2021 | 21:14 | Dibaca : 609


Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)


TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengeklaim bahwa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di wilayahnya sudah berjalan secara efektif. 

"Ya efektif. Bayangin itu, kalau tidak ada PPKM darurat sudah berapa," kata Benyamin kepada awak media, Rabu, 14 Juli 2021. 

Menurutnya, hal itu salah satunya dapat dilihat dari tingkat mobilitas masyarakat yang kini terpantau sudah menurun. 

Bahkan atas penurunan mobilitas masyarakat selama masa PPKM darurat ini, Pemkot Tangsel menerima apresiasi langsung dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

"Ya memang Tangsel itu baik, yang kuning tingkat mobilitasnya walaupun masih 25,1 persen kalau tidak salah. Yang lain itu merah di bawah Tangsel," tuturnya. 

#GOOGLE_ADS#

Kendati demikian, di sisi lain Benyamin mengakui masih adanya pelonjakan kasus penularan COVID-19 di wilayahnya. 

"Karena pola penyebaran penularan sekarang dari orang ke orang dan jarak berdekatan ini cukup bahaya. Makanya kami gencarkan penegakkan protokol kesehatan dan vaksinasi," terangnya. 

Melalui laman resminya, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan mencatat untuk hari ini saja, terjadi penambahan sebanyak 485 pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19. 

Atas penambahan kasus tersebut, total kasus COVID-19 yang tercatat di Tangsel kini telah mencapai sebanyak 15.516 kasus.

Dari jumlah belasan ribu kasus tersebut, 11.799 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh. 

Sedangkan untuk kasus kematian telah mencapai 504 kasus. Dengan adanya penambahan delapan kasus pada hari ini. 

Sementara untuk pasien yang kini masih menjalani perawatan, baik di rumah sakit, pusat karantina, atau isolasi mandiri di rumah masing-masing, kini terdapat sebanyak 3.213 pasien.