TANGERANGNEWS.com-Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menyatakan pihaknya akan melakukan simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Tangerang pada 13 September hingga 18 September 2021.
Menurut Maesyal, pemkab ingin melakukan simulasi terlebih dahulu terhadap PTM ini sambil melihat situasi perkembangan COVID-19 di Kabupaten Tangerang.
"Ada beberapa kriteria yang sudah digarisbawahi oleh Bapak Bupati dalam hal ini, yaitu kepada sekolah yang siswa-siswinya sebagian besar sudah melaksanakan vaksinasi minimal 60 hingga 80 persen termasuk guru-gurunya serta kepala sekolahnya,” ujarnya usai memimpin rapat di Kantor Pemkab, Kamis, 9 Septembar 2021, dikutip dari laman resmi Pemkab Tangerang.
Maesyal memimpin rapat kesiapan PTM di Kabupaten Tangerang. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Cituis melalui zoom meeting yang diikuti oleh guru, kepala sekolah, camat, dan lurah se-Kabupaten Tangerang, hari ini. Rapat ini dihadiri juga oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, Dewan Pendidikan, Kementerian Agama, dan Ketua PGRI.
#GOOGLE_ADS#
Pada uji coba PTM selama 4 hari ini, pihak sekolah harus mempersiapkan sarana yang diwajibkan seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, alat pengukur suhu serta menerapkan protokol kesehatan yaitu wajib memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Kapasitas ruangan ditentukan sebanyak 50 persen sesuai dengan jumlah murid. Jika muridnya 40 orang maka diberlakukan 20 orang pembelajaran tatap muka secara bergantian setiap satu hari sekali.
Pembelajaran setiap harinya akan dilakukan selama 120 menit atau 2 jam lamanya, dengan kondisi penerapan protokol kesehatan yang ketat. "Jika ada siswa yang mengalami sakit dan terkonfirmasi COVID-19 maka pembelajaran tatap muka akan dihentikan," ujar Maesyal.
Maesyal meminta ketika diberlakukan PTM pada Senin depan, para camat dan lurah agar memonitor langsung kondisi berjalannya penerapan protokol kesehatan di sekolah mulai dari pengecekan suhu, tersedianya wastafel atau tempat cuci tangan dan siswa yang masuk sekolah agar wajib menggunakan masker.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah menambahkan nantinya simulasi PTM akan dilakukan di jenjang SMP, SMA, dan SMK terlebih dahulu, untuk jenjang Sekolah Dasar belum diberlakukan PTM.