TangerangNews.com

Dugaan Pembunuhan Berencana Penembakan Ketua Majelis Taklim di Pinang Tangerang

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 20 September 2021 | 11:06 | Dibaca : 6463


Jenazah ustaz Arman alias Alex saat diantarkan ke keluarganya di rumah duka Jalan Naen Saba, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang Banten, Minggu 19 September 2021 siang. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)


TangerangNews.com-Kasus penembakan Ketua Majelis Taklim Alex di Kelurahan Kunciran Induk, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang oleh orang tak dikenal hingga tewas menjadi sorotan banyak pihak.

Pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel menduga ada aksi pembunuhan berencana atas penembakan Alex di depan rumahnya usai salat Maghrib, pada Sabtu 18 September 2021.

Selain itu, pelaku yang diketahui berjumlah dua orang diduga hanyalah sebatas eksekutor. Sehingga ada aktor intelektual dibalik kasus ini.

"Dugaan, penembak sebatas eksekutor. Kalau begitu, berarti ada aktor intelektual atau pemesan dan pemasok senjata api," kata Reza seperti dilansir dari Wartakota, Senin 20 September 2021.

#GOOGLE_ADS#

Dugaan pembunuhan berencana itu didasari dari sejumlah fakta di lapangan. Pelaku diketahui menggunakan senjata api dan tembakannya langsung terkena organ vital. Sehingga tidak bisa dispekulasikan bahwa pelaku adalah adalah orang tidak waras.

"Karena pelaku pakai senjata api, maka bolehlah publik meyakini ini sebagai pembunuhan oleh orang waras,” kata Reza.

Apalagi sebelum penembakan terjadi, pelaku dikabarkan seudah memantau situasi rumah korban selama tiga hari.

“Pelaku mondar-mandir di lokasi selama berhari-hari. Dan melihat posisi lubang pada tubuh korban, ada alasan untuk meninjau ini sebagai pembunuhan berencana," ujar Reza.