TangerangNews.com

Ditanya Koalisi dengan Ganjar untuk Pilpres 2024, Airlangga: Masih Jauh

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 26 September 2021 | 14:00 | Dibaca : 2021


Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)


TANGERANGNEWS.com-Dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten, Jumat 24 September 2021, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Airlangga dan Ganjar bertemu di Rumah Eyang Reksodiharjo, di Jatinom, Klaten. Tempat ini dikenal sebagai area sakral bagi warga setempat.

Pertemuan kedua tokoh yang digadang-gadang menjadi duet pemimpin nasional ini juga berlangsung di sela-sela acara Andum Apem, sebuah tradisi yang sudah dijalankan sejak ratusan tahun lalu.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten.

#GOOGLE_ADS#

Setelah acara pelepasan apem selesai, selanjutnya Airlangga dan Ganjar terlihat berbicara serius selama kurang lebih 30 menit. Tidak banyak yang tahu persis, apa yang dibicarakan keduanya.

Saat ditanya tentang rencana koalisi dengan Ganjar Pranowo menuju Pilpres 2024, Airlangga secara diplomatis menolak untuk menjawabnya. “Sekarang masih September 2021, masih jauh,” kata Airlangga.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten.

#GOOGLE_ADS#

Ganjar pun sama saat media menanyakan perihal koalisi Pilpres 2024. “Ah wartawan, tanyanya itu terus,” katanya.

Ketika beberapa media menyatakan bahwa keduanya cocok sebagai pasangan di Pilpres 2024, seperti yang diprediksi oleh beberapa pengamat Ganjar dan Airlangga, tak mau menjawab.

“Ah pengamate sopo (ah pengamatnya siapa)?” kata Ganjar. 

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten.

Airlangga pun menjawab penuh canda. “Pertama pengamate sopo, sing kedua sopo sing diamati (pertama pengamatnya siapa, yang kedua siapa yang diamati?),” kata Ketua Umum Partai Golkar ini.

Dalam kesempatan bertemu media, Airlangga menyatakan bahwa pertemuan ini terkait dengan acara Yaqowiyu yang akan terus dilestarikan. Selain itu juga perihal penanganan Covid dan pemulihan ekonomi. 

Terkait dengan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi, Airlangga menyatakan penanganan pandemi di Klaten sudah semakin baik.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten.

“Saat ini PPKM di Klaten sudah turun di level 3 dan pelaksanaan vaksinasi juga sudah semakin masif, namun tetap harus digenjot,” kata Airlangga.

Selanjutnya tentang pemulihan ekonomi, Airlangga berharap terus ditingkatkan dan angka kemiskinan di Jawa yang masih ada baik itu di Jabar dan Jateng harus terus diturunkan.

“Sesuai arahan Presiden Jokowi angka kemiskinan absolut ini harus dihilangkan, pada Juni tahun 2024,” kata Airlangga.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam acara haul Ki Ageng Gribig di Jatinom, Klaten.

Selain menggelar pertemuan di tempat sakral itu, Airlangga dan Ganjar juga melepas distribusi kue apem ke masyarakat dengan menggunakan ojek online.

Acara ini pada masa pra Covid, biasanya dilakukan dengan melempar apem ke pengunjung yang hadir.

Namun dalam kondisi pandemi Covid-19 ini acara pembagian apem yang dilemparkan ke masyarakat, sudah tidak memungkinkan lagi. Oleh karena itu panitia, menginisiasi dengan penyebaran melalui ojek online seperti Gojek dan Grab.