TangerangNews.com

Mahasiswa yang Dibanting Oknum Polisi di Tangerang Ditawari Diperiksa di RS Lain

Tim TangerangNews.com | Jumat, 15 Oktober 2021 | 07:20 | Dibaca : 102929


Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro. (@TangerangNews / Tribunjakarta)


TANGERANGNEWS.com-Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro memberikan pilihan kepada M. Faris Amrullah, mahasiswa UIN Maulana Hasanudin yang dibanting oknum polisi berinisial Brigadir NP, untuk diperiksa kondisi kesehatannya di rumah sakit lain. 

Korban yang mengalami penganiayaan saat unjuk rasa di depan Kantor Bupati Tangerang pada Rabu 13 Oktober 2021, itu sebelumnya telah diperiksa kesehatannya di RS Harapan Mulya, Tigaraksa, Tangerang.

Wahyu menyatakan siap membawa korban untuk diperiksa kesehatannya di sejumlah rumah sakit lain di Tangerang, seperti RS Metro atau RS Ciputra. "Bila diperlukan akan saya ajak ke RS yang berbeda untuk betul-betul mengetahui kondisi kesehatan yang bersangkutan," kata Wahyu kepada awak media, Kamis 14 Oktober 2021. 

#GOOGLE_ADS#

Menurut Wahyu, hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di RS lain nantinya bisa dijadikan pembanding hasil pemeriksaan di RS sebelumnya. "Sebagai second opinion ya, second opinion bagaimana kondisi kesehatan yang bersangkutan," ujar dia. 

Terkait kondisi korban yang kejang setelah dibanting, Wahyu mengaku belum mengetahui ihwal penjelasan medisnya karena korban masih menjalani pengobatan, sehingga rekam medisnya masih bersifat rahasia.  

Namun dari hasil pemeriksaan kesehatan awal, korban memiliki kesadaran penuh setelah dibanting. "Secara umum, kesadarannya compos mentis. Jadi kesadaran penuh," ungkap Wahyu.