TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menanggapi terkait wilayahnya yang disebut Satgas Covid-19 mengalami kenaikan kasus Covid-19 belakangan ini.
"Nah ini saya baca media yang naik justru Lebak di Banten, makanya saya juga bingung. Artinya ya kita tetap waspadalah ya kenaikan itu kita waspadai," jelas Arief saat dihubungi, Kamis 11 November 2021.
Bahkan ia mengaku kalau kondisi Covid-19 di Kota Tangerang masih aman terkendali lantaran berada di PPKM Level 1.
"Sejauh ini demikian, karena berdasarkan asesmen dari Kementerian Kesehatan kita masih di level 1 (PPKM)," kata Arief.
Berdasarkan data yang didapatkan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang, total kasus positif Covid-19 di wilayah tersebut sudah tembus 30.407 kasus.
Sementara, kasus aktif Covid-19 per tanggal 10 November 2021 ada 24 orang, kemudian ada 29.891 pasien sembuh dari Covid-19.
Lalu, ada 492 warga Kota Tangerang yang meninggal karena Covid-19.
#GOOGLE_ADS#
Sebelumnya, daerah penyumbang terbanyak berasal dari Jawa Tengah, yang memiliki 10 kabupaten/kota yang memiliki tren kenaikan kasus tertinggi.
Kenaikan ini terlihat berdasarkan analisis 7 Days Moving Average (DMA) per tanggal 1-7 November 2021.
"Dari persebaran tersebut, maka terlihat penyumbang terbesar kabupaten/kota yang meningkat berasal dari Jawa Tengah yaitu memiliki 10 kabupaten/kota yang mengalami tren kenaikan kasus," kata Wiku dalam konferensi pers BNPB, Selasa 9 November 2021.
Wiku mengatakan, tren rata-rata kenaikan kasus harian selama 7 hari atau 7 days moving average ini bisa digunakan untuk memantau perkembangan kasus. Selain itu, bisa juga melihat pola perkembangan kasus yang akan terjadi ke depannya, terlebih akan memasuki periode libur Natal dan Tahun Baru.
Pada periode tersebut, kegiatan berkumpul yang akan semakin meningkat di periode inilah yang perlu diantisipasi, karena kenaikan kasus berpotensi lebih besar.
Berikut daftar kabupaten dan kota yang mengalami tren peningkatan kasus Covid-19:
Banten
DKI Jakarta
Jawa Tengah
Jawa Barat
DI Yogyakarta
Jawa Timur
(ADV)