TangerangNews.com

Vaksinasi Capai 79,2%, Bupati Tangerang Ingatkan Prokes Jangan Kendor

Tim TangerangNews.com | Jumat, 26 November 2021 | 08:34 | Dibaca : 606


Tangkapan layar Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar. (@TangerangNews / Faisal Fazri)


TANGERANGNEWS.com - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan vaksinasi Covid-19 di wilayahnya sudah mencapai 1,9 juta. Hampir 2 juta penduduk Kabupaten Tangerang sudah mendapatkan vaksin, yaitu sekitar 79,2%. Khusus untuk lansia, vaksinasi  juga sudah berada di atas 70%. 

Zaki berharap pada November ini vaksinasi tuntas sampai 2 juta penduduk dari target 2,5 juta. Capaian tersebut telah dilaporkan kepada Gubernur Banten, Wahidin Halim. 

"Alhamdulillah Kabupaten Tangerang pada saat ini sudah ditetapkan berada di PPKM Level 1 oleh pemerintah pusat. Sekali lagi saya mengimbau kepada masyarakat walaupun sudah ada di Level 1, protokol kesehatan harus kita lakukan secara disiplin dan tertib," kata Zaki di Kecamatan Legok Kabupaten Tangerang, Kamis 25 November 2021.

Zaki mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang atas capaian vaksinasi dan penerapan PPKM yang sudah turun ke Level 1.  

#GOOGLE_ADS#

Begitu juga kepada ikatan bidan, ikatan dokter, perawat, dan juga mahasiswa serta elemen pemuda yang bekerja sama terus melakukan berbagai macam pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Selain itu, ada pelayanan sosial lain yang membantu menekan angka penyebaran virus Covid-19.

Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Gubernur Banten Wahidin Halim karena mendapatkan penghargaan untuk penanganan Covid-19 terbaik di Indonesia. “Lebih baik kita banyak bekerja karena hasilnya tidak membohongi, tidak menipu kita," ujar Zaki. 

Zaki kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Tangerang agar benar-benar bisa menerapkan protokol kesehatan. “Tidak kendor dan menjaga agar penyebaran virus Covid-19 bisa dikendalikan dan bisa ditekan sekecil mungkin,” tegasnya. 

Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim sangat mengapresiasi seluruh pihak atas keberhasilan meraih penghargaan penanganan Covid-19 terbaik. Menurutnya, keberhasilan ini menunjukkan bahwa semua pihak solid dan bersinergi. 

"Bukan semata menilai dari sisi lain, seperti konsep dan bagaimananya, tapi responsif dan inovatif yang dikembangkan Provinsi Banten yang didukung sepenuhnya oleh bupati menjadikan kita satu-satunya yang dapat penghargaan dalam hal pengelolaan Covid-19," kata Wahidin.