TangerangNews.com

40 Penumpang Luar Negeri di Bandara Soetta Ditemukan Positif Covid-19

Tim TangerangNews.com | Jumat, 10 Desember 2021 | 09:06 | Dibaca : 475


Penerapan protokol kesehatan dan pelaksanaan tes Covid-19 di Terminal 2 dan 3 Bandara Soetta, Tangerang, Banten. (@TangerangNews / dok. Humas Kemenhub)


TANGERANGNEWS.com – Sebanyak 40 penumpang pesawat dari luar negeri di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang (Soetta), Banten, ditemukan positif Covid-19 oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Soekarno-Hatta. 

Kepala KKP Kelas I Soekarno-Hatta, dr Darmawali Handoko mengungkapkan, 40 sampel positif tersebut ditemukan sejak dilakukan pencegahan masuknya Covid-19 varian B.1.1.529 atau Omicron ke wilayah Indonesia pada akhir November lalu. 

“Seluruh sampel positif langsung dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan untuk dilakukan genom sequencing agar diketahui varian dari sampel tersebut,” kata Darmawali, Kamis 9 Desember 2021, seperti dikutip dari Tempo.

Darmawali menyebutkan, pihaknya sampai saat ini belum menerima informasi ditemukannya varian Omicron dari sampel positif yang dikirim ke Badan Litbangkes Kemenkes itu.

"Sampai hari ini belum dapat info dari Badan Litbangkes bahwa ada hasil genom sequencingnya yang merupakan varian B.1.1.529 atau biasa disebut Omicron," tutur Darmawali.

Untuk mengetahui varian B.1.1.529 atau Omicron, lanjut dia, harus dilakukan oleh Badan Litbangkes Kemenkes karena genome sequencing tidak dapat dilakukan oleh laboratorium-laboratorium PCR biasa.

#GOOGLE_ADS#

"Itu yang bisa mengeluarkan dari Kemenkes adalah Badan Litbangkes. Badan yang melakukan genom sequencing. Dia harus pemeriksaan yang lebih spesifik, sehingga bisa ditemukan apakah genom ini sesuai dengan Omicron atau tidak," jelasnya.

Sampai sejauh ini, tambah Darmawali, KKP Bandara Soekano-Hatta belum mendapat informasi ditemukannya Covid-19 varian Omicron di Indonesia.

Sementara itu untuk penanganan 40 WNA dan WNI positif Covid-19 yang tiba di Bandara Soetta, yakni dengan cara diisolasi dan dirawat di Wisma Atlet Pademangan Jakarta.