TangerangNews.com

Tempat Isolasi Terpusat Kabupaten Tangerang Membludak, Belasan Pasien Antre Masuk

Tim TangerangNews.com | Senin, 14 Februari 2022 | 08:13 | Dibaca : 941


Pasien Covid-19 saat tiba di tempat isolasi terpusat (Isoter) Hotel Yasmin, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Jumat 11 Februari 2022. (@TangerangNews / Antara)


TANGERANGNEWS.com-Tempat isolasi terpusat (Isoter) Hotel Yasmin, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang membludak dengan pasien Covid-19 yang terus berdatangan. Bahkan untuk bisa masuk saat ini harus menunggu giliran.

Ruang perawatan di hotel singgah Covid-19 Kabupaten Tangerang telah penuh sejak beberapa hari lalu. "Pasien terus berdatangan dan harus antre,"kata Koordinator Tim Relawan Hotel Singgah Covid-19 Kabupaten Tangerang, Maulia Rahma, seperti dikutip dari Tempo, Minggu 13 Februari 2022.

Maulia Rahma menyebutkan hingga Minggu siang sudah 11 calon pasien yang masuk daftar antrean penempatan di Isoter tersebut. Saat ini pihaknya tengah mengatur pasien yang akan masuk dan menghitung berapa pasien yang keluar.

Tingkat keterisian ruang perawaran di Hotel Isolasi Yasmin, ujar dia, sempat mengalami kelebihan kapasitas. Dari 240 kamar diisi 343 pasien atau 130 persen. 

#GOOGLE_ADS#

Ia menerangkan bahwa agar bisa menampung pasien yang terus berdatangan, Pemerintah Kabupaten Tangerang akhirnya mengeluarkan kebijakan menambah tempat tidur ruang perawatan menjadi dua kali lipat. 

"Jika tadinya 240 kamar hanya satu tempat tidur, sekarang setiap kamar kita tambah satu lagi tempat tidur sehingga jumlah tempat tidur menjadi 400 lebih," ungkap Maulia Rahma.

Lebih jauh ia mengatakan, pihaknya juga menerapkan skema khusus untuk bisa menampung pasien yang hendak menjalani perawatan Covid-19 di tempat tersebut.

Menurutnya, sebelum adanya peningkatan kasus yang signifikan ini, satu kamar terisi satu orang bila dia bukan klaster keluarga. Namun sekarang ditambah, di mana satu kamar terisi dua orang dengan jenis kelamin yang sama.

Maulia Rahma menambahkan bahwa rata-rata dalam sehari sebanyak 72 pasien yang datang ke hotel isolasi, dengan perbandingan 30 pasien yang dinyatakan sembuh usai menjalani perawatan di hotel tersebut. “Karena yang masuk ini cukup banyak jumlahnya, ya, tetap saja penuh," ujarnya.